KALTENGLIMA.COM - Setelah gagal membawa timnas China lolos ke Piala Dunia 2026, Asosiasi Sepak Bola China (CFA) memutuskan untuk memberhentikan pelatih Branko Ivankovic.
Pemecatan ini diumumkan pada Jumat, 27 Juni, menyusul hasil buruk selama babak kualifikasi, termasuk kekalahan tipis 0-1 dari Indonesia yang mengakhiri peluang China untuk melaju ke babak selanjutnya.
Dalam pernyataan resminya, CFA menyebutkan bahwa kontrak Ivankovic dan stafnya otomatis berakhir karena tim gagal mencapai target yang ditetapkan.
Baca Juga: Kontingen Indonesia Kirim 1.548 Atlet ke SEA Games 2025 di Thailand
Ivankovic, yang sebelumnya pernah melatih Dinamo Zagreb dan timnas Iran, hanya mampu membawa China meraih tiga kemenangan dari sepuluh pertandingan, dan tim mengakhiri kualifikasi di posisi kedua terbawah Grup C zona Asia.
Sebagai pelatih sementara, CFA menunjuk Dejan Djurdjevic yang sebelumnya menangani tim U-19 China.
Saat ini, timnas senior China berada di peringkat 94 dunia versi FIFA dan terus mendapat kritik tajam dari publik dalam negeri.
Baca Juga: Ruben Neves sebut Timnya Tak Gentar Hadapi Manchester City di 16 Besar Piala Dunia Antarklub
Performa mengecewakan serta skandal korupsi yang kerap mencuat membuat sepak bola China sulit berkembang, meskipun Presiden Xi Jinping pernah mengungkapkan ambisinya untuk melihat China menjadi juara dunia suatu hari nanti.