KALTENGLIMA.COM - PSSI secara resmi mengajukan protes kepada FIFA dan AFC terkait penunjukan wasit asal Kuwait untuk laga Timnas Indonesia di Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tim asuhan Patrick Kluivert dijadwalkan menghadapi Arab Saudi pada 8 Oktober 2025 dan Irak pada 11 Oktober 2025 di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyebut pihaknya menilai penunjukan wasit dari Kuwait berpotensi tidak netral, sehingga segera melayangkan surat keberatan.
Baca Juga: Persija Terusir ke Stadion Patriot usai Tak Bisa Gunakan JIS dan GBK
Menurut Erick, PSSI meminta agar pertandingan Timnas Indonesia dipimpin oleh wasit dari negara yang benar-benar netral.
Ia mengusulkan wasit dari kawasan berbeda, misalnya Australia, Jepang, Tiongkok, atau bahkan Eropa.
Protes ini diajukan sebagai bentuk antisipasi agar Timnas tidak dirugikan, mengingat FIFA sejauh ini belum merilis nama resmi wasit yang akan bertugas di dua laga penting tersebut.
Baca Juga: Mohamed Salah Bakal Tinggalkan Liverpool, Real Madrid Siap Tampung
Lebih lanjut, Erick menyoroti adanya tekanan lain yang dianggap bisa merugikan Timnas Indonesia, mulai dari penetapan Arab Saudi sebagai tuan rumah Grup B, perubahan jadwal pertandingan, hingga pembatasan jumlah suporter.
Ia menyebut sebelumnya laga Indonesia dijadwalkan sore hari, tetapi setelah PSSI melayangkan protes, waktu kick-off diubah menjadi pukul 20.15 waktu setempat.
Menurutnya, hal-hal semacam ini menunjukkan ada pihak-pihak yang mencoba memanfaatkan situasi, sehingga PSSI terus berupaya melobi agar kompetisi tetap berjalan secara adil dan sehat.