KALTENGLIMA.COM - Presiden Barcelona, Joan Laporta, membantah kabar yang menyebutkan Lionel Messi akan kembali ke klub tersebut dengan kontrak jangka pendek pada awal 2026.
Rumor tersebut mencuat seiring jeda panjang kompetisi Major League Soccer (MLS) karena Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko mulai Juli mendatang. Laporta menegaskan bahwa isu semacam itu tidak berdasar dan tidak pantas dibahas saat ini.
“Dengan segala hormat untuk Messi dan seluruh pemain, ini bukan waktunya berspekulasi tentang sesuatu yang belum pasti,” ujarnya kepada Radio Catalunya, Rabu.
Baca Juga: Casemiro Tegaskan Brasil Masih Butuh Neymar untuk Piala Dunia 2026
Laporta juga menanggapi kunjungan diam-diam Messi ke Camp Nou yang sedang dalam proses renovasi. Ia mengaku senang melihat mantan kapten tim itu kembali menginjakkan kaki di stadion yang telah membesarkan namanya.
“Saya senang Messi datang ke Camp Nou, meski kami tidak tahu sebelumnya. Kami mencintainya. Ini adalah rumahnya, dan dia tahu itu. Saya masih yakin dia pantas mendapatkan perpisahan terbaik dalam sejarah klub ini,” kata Laporta menambahkan.
Rumor mengenai kemungkinan kembalinya Messi ke Barcelona berawal dari kabar bahwa sang megabintang ingin menjaga kebugaran jelang Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Lionel Messi Kembali ke Camp Nou Secara Diam-Diam, Bikin Barcelona Terkejut
Dengan MLS yang memasuki jeda panjang selama turnamen berlangsung, Messi disebut berpeluang bergabung sementara dengan klub Eropa, sebagaimana pernah dilakukan David Beckham bersama AC Milan dan Thierry Henry bersama Arsenal. Namun hingga kini, tidak ada pembicaraan resmi antara Barcelona dan pihak Messi.
Saat ini, Messi fokus bersama Inter Miami sekaligus mempersiapkan diri untuk memperkuat Argentina di ajang Piala Dunia mendatang.