Baru setelahnya dia bergabung dengan klub kotanya Newell’s Old Boys saat masih berumur 8 tahun.
Putra dari Jorge Horacio Messi itu mulai terlihat bakat dan kemampuannya.
Baca Juga: Hasil Piala Asia U-17 2023 : Vietnam Tersingkir, Uzbekistan U-17 Lolos ke Perempatfinal
Bahkan menurut data Asosiasi Sepak Bola Rosario, Messi mencetak hingga 234 gol dari 176 pertandingan.
Lionel Andres Messi ini memang sangatlah panjang dan berliku.
Meski bakatnya besar, dia memiliki kekurangan saat hendak mengawali kariernya di sepak bola.
Messi sempat memiliki kekurangan hormon pertumbuhan tinggi badan.
Baca Juga: Berhasil Ditemukan, Berikut Data Korban Pesawat SAM Air yang Sempat Hilang Kontak
Pada usianya 11 tahun, pria kelahiran Rosario 24 Juni 1987 itu tidak setinggi anak sebayanya.
Terapi suntik hormon pun dilakukannya. Setiap malam dia menyuntikkan kakinya agar badannya tumbuh berkembang.
Namun, biaya suntik hormon tidak sedikit. Beruntung tawaran Barcelona datang di mana mereka bersedia membiayai perawatan medis Messi.
Pada 14 Desember 2000, Messi yang berusia 13 tahun akhirnya menandatangani kontrak dengan Barcelona, pertemuan digelar di sebuah restoran.
Baca Juga: Dewan Barito Utara Minta Pemkab Periksa Kesehatan Hewan Kurban
Uniknya, karena tidak mempersiapkan surat atau kertas, Direktur Klub Barcelona Carles Rexach harus mengakalinya dengan benda lain.
Maka diambilah serbet restoran yang sudah dituliskan beberapa kalimat resmi.