muara-teweh

Muhlis Pimpin Apel Pendistribusian Logistik Pemilu, Begini Pesannya

Senin, 12 Februari 2024 | 11:58 WIB
Muhlis saat memimpin apel pendistribusian logistik Pemilu di Barito Utara, Senin (12/2/2024). (Kalteng Lima)

KALTENGLIMA.com, Muara Teweh - Bertempat di halaman Kantor KPU Barito Utara, Pj. Bupati Barito Utara Drs. Muhlis pemimpin apel Gelar Pasukan Pelepasan Distribusi Logistik Pemilu 2024, Senin (12/2/2024).

Dalam kegiatan ini Pj.Bupati didampingi  Kapolres Barito Utara beserta jajaran, Ketua KPU, Ketua Bawaslu dan turut hadir juga Direktur Reserse Narkoba Polda Kalteng, Kombes Pol Dodo Hendro Kusuma, S.I.K., M.Si, Pj. Sekda, Unsur Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah serta undangan terkait lainnya.

Baca Juga: Seperti Instagram, Threads Akan Punya Fitur Bookmark

Dalam amanatnya Muhlis  menyampaikan agar KPU dan Bawaslu dapat memastikan logistik yang disalurkan diterima dengan baik dan kembali ke kantor KPU dalam kondisi terjaga dengan baik pula.

Muhlis juga menekankan agar sinergitas dapat terus terjalin dengan baik antara penyelenggara Pemilu, TNI-Polri beserta jajaran pemerintahan dan instansi terkait untuk menjamin kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024.

Baca Juga: Pj Bupati Barito Utara Lepas Distribusi Logistik Pemilu Tahun 2024

Baca Juga: Dimasa Tenang Apakah Boleh Kampanye di Media Sosial? Simak Aturannya

Lebih lanjut, Muhlis berpesan agar seluruh personil yang terlibat untuk mempersiapkan diri dengan baik. "Kepada seluruh personil TNI-Polri yang bertugas dalam pengamanan TPS agar mempersiapkan diri dan melaksanakan tugas dengan profesionalisme dan netralitas. Adapun jumlah TPS yang melaksanakan pemungutan suara dan perhitungan suara di Barito Utara yaitu sebanyak 458 TPS. Pengamanan oleh Polri akan melibatkan 230 personil PAM TPS." Ucap Drs. Muhlis.

Ia menghimbau seluruh personil agar melakukan antisipasi terhadap berbagai potensi kerawanan dalam proses penyelenggaraan Pemilu. Ia juga meminta para Camat se-Kabupaten Barito Utara untuk membantu dalam monitoring, mensosialisasikan, dan mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya sehingga partisipasi dapat memenuhi target nasional sebesar 79,5 persen. (*)

 

Tags

Terkini