KALTENGLIMA.com, Muara Teweh - Memasuki hari ketiga pasca korban hilang di sungai Barito, Barito Utara, Kalteng, usai kapal fery tenggelam belum juga ditemukan, Selasa 9 Juli 2024.
Tim SAR gabungan terdiri dari BPBD Barito Uara personel kepolisian dan TNI juga warga setempat melakukan penyisiran dari di titik lokasi korban bernama Muhammad Sibawai alias Seba (27) tenggelam.
Baca Juga: Disebut Sindiri Mantan Tunangan Ayu Ting Ting, Kiky Saputri Tertawa
Namun hingga pagi menjelang siang pukul 09.00 WIB korban belum ditemukan Tim SAR Gabungan yang dibantu warga sekitar.
Sebelumnya, kapal feri dinahkodai Andiman dengan 2 ABK Johan Pijannata Sampawang (24) asal Bandung berdomisili di Desa Kalahien, Kecamatan Dusun Selatan, Barito Selatan dan Muhammad Sibawai alias Seba (27) asal Lombok, NTB, berdomisili di Desa Batu Raya II, Kecamatan Gunung Timang, Barut, mengalami insiden tenggelam pada Ahad malam kemarin.
Baca Juga: Akhirnya! Microsoft Notepad Kedatangan Fitur Baru Usai 40 Tahun Dirilis
Baca Juga: Apple Kembangkan iPad mini 7 untuk Bersaing di Pasar Dunia
Feri tenggelam saat menyeberang dari Dermaga PT Bimal menuju Desa Bintang Ninggi II. Kapal feri dilaporkan membawa 2 unit mobil jenis Hilux milik CV Sintiya Mandiri dan PT ABB, serta mengangkut 1 motor milik warga bernama Bahagia.
ABK feri nahas itu, Johan Pijannata Sampawang, mengatakan kronologis awal feri tenggelam itu. Terdapat sejumlah penumpang yang ikut menyeberang bersama 2 mobil dan 1 motor.
“Ada sekitar delapan atau sembilan penumpang saat itu termasuk kami ABK,” kata Johan ditemui di RSUD Muara Teweh. (*)