KALTENGLIMA.COM - Para food vlogger belakangan sedang menjadi sorotan masyarakat setelah Farida Nurhan dan Codebluuuu berseteru usai mengomentari salah satu makanan.
Imbas dari masalah tersebut, pernyataan Chef Juna tentang food vlogger menjadi sorotan.
Dalam akun YouTube Musamediaid, Chef Juna berani mengungkapkan pandangannya terhadap profesi food vlogger.
Baca Juga: Perkuat Komitmen, Pj Bupati Pimpin Rakor Kepala OPD, Muhlis : Pentingnya Transparansi
Pria bertato itu mengatakan bahwa para food vlogger sudah sedikit banyak menodai profesinya sebagai chef, bahkan dia menyebut mereka telah merusak profesinya sebagai chef.
"Dunia kami chef atau Food and Beverage (FnB) industri sudah sedikit ternodai dengan banyaknya orang-orang yang sok jadi foodie," ujar chef Juna lewat podcast di kanal YouTube musemediaid (01/03/21).
Menurut chef dari menjadi juri ajang pencarian bakar MasteChef Indonesia tersebut, kebanyakan food vlogger datang dengan latar belakang yang tidak ada hubungannya dengan kuliner.
Chef Juna mengatakan hal ini berbeda dengan zaman dulu.
Dulu orang yang kerap memberikan ulasan makanan memang merupakan seorang profesional di bidang kuliner. Mereka memiliki wadah khusus untuk memberikan ulasannya.
Bahkan di Amerika, dulu ada surat kabar atau majalah ternama yang benar-benar membutuhkan food vlogger, tetapi itu direkrut oleh orang-orang ahli pada bidangnya.
Namun sekarang, sejak media sosial menjadi maju, banyak orang yang datang dan mengklaim dirinya sebagai food vlogger.
Mereka kemudian memberi ulasan sebagai konten mereka sendiri.