KALTENGLIMA.COM - PSSI tengah merancang pelaksanaan turnamen pramusim sepak bola putri yang direncanakan akan diikuti oleh empat klub, yakni Persija, Persib, Dewa United, dan Persita Tangerang.
Namun, menurut anggota Komite Eksekutif PSSI Vivin Cahyani Sungkono, kesediaan masing-masing klub masih perlu dikonfirmasi lebih lanjut.
Ia menyampaikan bahwa PSSI telah memulai proses konsolidasi dengan klub-klub serta PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk mewujudkan turnamen ini.
Baca Juga: Pesepak Bola Palestina, Zuhair Al-Hajj Ahmad Tewas Akibat Serangan Israel
Vivin menekankan bahwa pelaksanaan turnamen akan dilakukan secara bertahap, mengingat pentingnya kesiapan dari sisi klub, sponsor, dan operator liga.
Ia menilai lebih baik memulai dari skala kecil ketimbang langsung menggelar kompetisi besar yang belum tentu berkelanjutan.
Menurutnya, turnamen ini bisa menjadi fondasi kuat setelah kegagalan Liga 1 Putri pada 2019 yang tidak berlanjut.
Ia juga menyoroti bahwa kondisi finansial klub yang beragam menjadi pertimbangan utama dalam menentukan format dan jumlah peserta.
Baca Juga: Ini Alasan Rafael Struick Memilih Dewa United
Ia menambahkan bahwa Indonesia sebenarnya memiliki cukup banyak pemain putri untuk mengisi kompetisi, baik dari timnas, diaspora, maupun yang belum mendapat kesempatan bermain di level tinggi.
Bahkan, peluang mendatangkan pemain asing juga terbuka, misalnya dari Belanda atau Jepang.
Jika turnamen ini mendapatkan respon positif dan sponsor mulai tertarik, PSSI akan mempertimbangkan untuk memperluas cakupan turnamen di masa mendatang.
Baca Juga: Rafael Struick Resmi Berlabuh ke Dewa United
Vivin juga menegaskan bahwa aturan AFC mengenai kewajiban klub profesional memiliki tim putri belum diberlakukan secara ketat di Asia Tenggara, sehingga masih ada fleksibilitas dalam pengelolaan tim putri di Indonesia.