olahraga

Juventus Pecat Pelatih Igor Tudor Setelah Delapan Laga Tanpa Kemenangan

Selasa, 28 Oktober 2025 | 21:24 WIB
Juventus resmi memecat Igor Tudor, nama Luciano Spalletti diisukan jadi pengganti. (AP Photo/Manu Fernandez)

KALTENGLIMA.COM - Juventus resmi memecat pelatih Igor Tudor pada Senin, 27 Oktober 2025, waktu setempat, setelah tim mengalami tiga kekalahan beruntun dan delapan pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi.

Pelatih asal Kroasia berusia 47 tahun itu sebelumnya ditunjuk pada Maret 2025 untuk menggantikan Thiago Motta dan berhasil membawa Juventus finis di posisi keempat Serie A musim lalu. Atas pencapaian tersebut, Tudor sempat mendapatkan perpanjangan kontrak hingga Juni 2027.

Namun, performa Juventus di awal musim 2025/2026 jauh dari harapan. Klub raksasa Italia itu terperosok ke posisi kedelapan klasemen Serie A dan gagal mencetak satu pun gol dalam empat laga terakhir. Kekalahan 0-1 dari Lazio pada Minggu, 26 Oktober 2025, menjadi laga terakhir Tudor bersama La Vecchia Signora.

Baca Juga: Pelatih Liverpool Cari Cara Agar Timnya Kembali Bangkit

Melalui pernyataan resmi, Juventus mengumumkan bahwa pelatih Juventus Next Gen, Massimo Brambilla, akan menjadi pelatih sementara untuk laga tengah pekan melawan Udinese.

“Juventus mengumumkan bahwa hari ini mereka telah memberhentikan Igor Tudor dari tugasnya sebagai pelatih kepala tim utama, beserta stafnya yang terdiri dari Ivan Javorcic, Tomislav Rogic, dan Riccardo Ragnacci. Klub berterima kasih atas profesionalisme serta dedikasi mereka selama beberapa bulan terakhir dan mendoakan yang terbaik untuk karier mereka ke depan,” bunyi pernyataan resmi klub.

Tudor, yang merupakan mantan pemain Juventus periode 1998–2007, sebelumnya juga pernah menangani Udinese, Hellas Verona, dan Lazio, serta menjadi asisten Andrea Pirlo di Juventus pada musim 2020/2021.

Baca Juga: Pelatih Real Madrid Tak Ambil Pusing Keributan di Akhir Laga Lawan Barcelona

Selama masa kepemimpinannya, Tudor sempat membawa Juventus lolos ke playoff Liga Champions 2024/2025, meski gagal melaju ke babak 16 besar setelah dikalahkan PSV Eindhoven.

Keputusan pemecatan ini menandai akhir masa jabatan singkatnya yang sempat memberi harapan, namun akhirnya gagal mempertahankan konsistensi di awal musim.

Tags

Terkini

Oki Rengga Sebut Pelatih Timnas Harus Bebas Intervensi

Jumat, 19 Desember 2025 | 17:54 WIB

PSG Dominasi Susunan 11 Pemain Terbaik FIFA Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB

Ousmane Dembele Raih Penghargaan The Best FIFA 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:35 WIB