Kaltenglima.com, Puruk Cahu - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Murung Raya (Mura), Dina Maulidah, menegaskan bahwa kerajinan rotan harus didorong menjadi salah satu produk unggulan daerah karena memiliki potensi ekonomi yang besar dan menjadi ciri khas kearifan lokal masyarakat Murung Raya.
Hal tersebut disampaikan Dina Maulidah menyikapi pelaksanaan pelatihan anyaman rotan yang digelar Pemerintah Kabupaten Murung Raya melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM Perindag) bagi pelaku Industri Kecil Menengah (IKM).
Baca Juga: 17 Terdakwa Kasus Kematian Prada Lucky Dituntut Penjara dan Pemecatan dari TNI
Menurutnya, rotan bukan hanya memiliki nilai ekonomi, tetapi juga nilai budaya yang perlu dijaga dan dikembangkan secara berkelanjutan. Dengan pengolahan yang kreatif dan inovatif, produk kerajinan rotan dapat memiliki daya saing tinggi, baik di tingkat regional maupun nasional.
“Kerajinan rotan harus kita dorong menjadi produk unggulan daerah. Selain bahan bakunya melimpah, ini juga menjadi identitas budaya yang bisa memberikan nilai tambah bagi perekonomian masyarakat,” ujar Dina Maulidah, Minggu (7/12/2025).
Baca Juga: DPRD Mura : Generasi Muda Jadi Kunci Pembangunan Daerah
Ia menilai, pelatihan-pelatihan keterampilan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya para pengrajin, agar mampu menghasilkan produk yang berkualitas, memiliki desain menarik, serta sesuai dengan kebutuhan pasar.
Dina juga mendorong pemerintah daerah agar terus memberikan dukungan melalui pendampingan, akses permodalan, serta fasilitasi promosi dan pemasaran produk kerajinan rotan Murung Raya.
“DPRD Murung Raya siap mendukung setiap program pemberdayaan masyarakat yang mampu meningkatkan kesejahteraan dan memperkuat ekonomi kreatif berbasis potensi lokal,” tukasnya. (Fad)