KALTENGLIMA.COM - Kalangan DPRD Barito Utara mendukung langkah Bupati Nadalsyah dalam membenahi penerapan harga eceran tertinggi (HET) elpiji bersubsidi 3 kilo.
Menurut kalangan wakil rakyat, langkah diambil bupati sudah tepat. Pasalnya, sudah lama harga elpiji melambung tinggi, namun belum bisa juga di terapkan.
"Kita dukung langkah Bupati yangg akan segera melakukan pengawasan lebih efektif, yaitu dengan membuat pos-pos di pintu masuk distribusi elpiji. Apalagi pengawasannya sampai ke transaksi para agen dan pangkalan," kata anggota DPRD Barito Utara, H Tajeri kepada Kaltenglima.com, Rabu 19 April 2023.
Baca Juga: Fan Con Tour Moonbin dan Sanha ASTRO di Jakarta Batal
Politisi partai gerindra ini meyakini dan percaya Bupati Nadalsyah dan tim yang sudah dibentuk dapat menertibkan HET elpiji. Apalagi lanjut dia, bupati akan segera merapatkan dan membentuk TIM KHUSUS dengan melibatkan pihak Yudikatif insya Allah HET dapat dilaksanakan dengan sesungguhnya.
"Selama Bulan Ramadhan ini Pemerintah Daerah melaksanakan pasar penyeimbang LPG 3 Kg atau si MILON berjalan tertib. Masyarakat juga antusias membeli dengan harga 24 ribu per tabung.
Saya bersama awak media saat menemui masyarakat membeli elpiji minta kepada saya untuk menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati atas perhatiannya kepada masyarakat seperti kami," kata Tajeri.
Baca Juga: Mobil Fortuner Masuk Jalur Kereta di Banyumas, Diduga Sengaja
Tajeri malah menyarankan, selain melakukan pengawasan penjualan elpiji bersubsidi, dia juga meminta agar pasar penyeimbang jangan di stop. Malalh lanjutnya, jika perlu gelarannya diperluas hingga ke kecamatan-kecamatan.
"Warga masyarakat di pedesaan belum dan tidak pernah sama sekali merasakn ahrga elpiji sesuai HET, Makanya, pasr penyeimbang harus diteruskan dengan perluasan gelarannya hingga ke pelosok desa terpencil," tutupnya.(*)