techno

Tambahkan Label Peringatan AirTag, Ini Alasan Apple

Sabtu, 4 Januari 2025 | 16:23 WIB
AirTag Apple. (dok. Eraspace)

 

KALTENGLIMA.COM - Apple sudah memperbarui perangkat pelacakan AirTag dan aplikasi Find My dengan memberikan label peringatan baru. Label-label tersebut bertujuan untuk mengatasi masalah keamanan yang terkait dengan baterai perangkat.

Langkah Apple itu untuk menanggapi pelanggaran pemerintah belum lama ini. Masalah ini terungkap saat Komisi Keamanan Produk Konsumen AS (CPSC) memberi tahu Apple jika AirTag melanggar Hukum Reese.

Undang-undang ini mengamanatkan jika produk yang mengandung baterai sel kancing atau baterai koin harus menyertakan label peringatan yang jelas untuk mencegah anak-anak menelan baterai itu secara tidak sengaja, yang dapat menyebabkan risiko kesehatan yang parah.

Baca Juga: HMPV Melonjak di China, Kemenkes RI Pastikan Hal Ini

AirTag, yang dirancang untuk membantu orang melacak barang-barang mereka, memakai baterai jenis ini. Awalau Apple telah memenuhi standar kinerja untuk mengamankan baterai di dalam perangkat, pada awalnya mereka tak menyertakan label peringatan yang diperlukan pada produk dan kemasannya.

Untuk memperbaiki hal ini, Apple sudah menambahkan simbol peringatan di dalam kompartemen baterai AirTag dan memperbarui kemasan untuk menampilkan peringatan yang diperlukan.

Selain itu, aplikasi Find My saat ini menyertakan pesan peringatan terkait bahaya baterai sel kancing dan koin, yang muncul setiap kali pengguna mengganti baterai AirTag.

Baca Juga: Insiden Perampokan di Tol Jakut, Pemobil Diserang Saat Terjebak Macet

Peringatan digital tersebut memastikan bahwa mereka yang memiliki AirTag lama pun mendapat informasi tentang potensi risiko.

Pemberitahuan CPSC dan respons cepat Apple menggarisbawahi komitmen berkelanjutan terhadap keselamatan konsumen. Hal itu juga berfungsi sebagai pengingat bagi semua produsen untuk tetap waspada dalam memenuhi standar keselamatan dan memberikan peringatan yang jelas dan memadai pada produk mereka.

Untuk diketahui, bahwa ini bukan pertama kalinya AirTag berada di bawah pengawasan. Sejak dirilis, terdapat kekhawatiran tentang potensi AirTag disalahgunakan untuk menguntit atau melacak orang tanpa persetujuan mereka.

Baca Juga: Wanti-wanti PT 20 Persen Dihapus, Maman Golkar: Jangan Hambat Konsolidasi Nasional

Walaupun Apple sudah menerapkan berbagai perlindungan untuk mengatasi masalah privasi ini, masalah keamanan baterai baru-baru ini menambah lapisan lain pada percakapan yang sedang berlangsung tentang penggunaan perangkat pelacakan yang bertanggung jawab.

Tags

Terkini

PayPal Ajukan Izin Dirikan Bank di Amerika Serikat

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:42 WIB

FIFAe World Cup 2025 Hari Ini: Indonesia Vs Jepang

Rabu, 10 Desember 2025 | 12:44 WIB

Sudah Bisa Cek! Begini Cara Cek Youtube Wrapped 2025

Minggu, 7 Desember 2025 | 19:56 WIB

Harga RAM Melonjak, AMD Bakal Naikkan Harga Kartu Grafis

Selasa, 25 November 2025 | 13:03 WIB

Digoyang Google dan Anthropic, ChatGPT Mulai Goyah

Jumat, 21 November 2025 | 13:40 WIB