KALTENGLIMA.COM - Google akan menambahkan peringatan khusus di Play Store untuk aplikasi yang dianggap menguras daya baterai secara berlebihan.
Kebijakan baru ini bertujuan melindungi pengguna Android dari aplikasi yang terlalu aktif di latar belakang dan menyebabkan konsumsi daya meningkat.
Dilansir dari Engadget, Google menjelaskan bahwa mereka telah meluncurkan sistem pengukuran baru untuk memantau efisiensi penggunaan daya setiap aplikasi.
Baca Juga: Masuk Nominasi Puskas Award 2025, Netizen Heboh & Ajak Vote Rizky Ridho
Bila pengembang tidak mematuhi pedoman efisiensi baterai yang telah ditetapkan, halaman aplikasi di Play Store akan menampilkan peringatan bahwa aplikasi tersebut menggunakan baterai lebih banyak dari seharusnya.
Peringatan khusus ini berfokus pada aktivitas wake lock, yaitu kondisi ketika aplikasi mencegah perangkat masuk ke mode tidur agar tetap menjalankan fungsi tertentu.
Google menyebut wake lock sebagai penyebab utama borosnya baterai dan menetapkan batas maksimal dua jam penggunaan kumulatif wake lock dalam 24 jam.
Baca Juga: Toyota Australia Hentikan Penjualan Fortuner Akibat Hal Ini
Pengecualian hanya diberikan kepada aplikasi dengan proses latar belakang yang memberikan manfaat langsung bagi pengguna, seperti layanan pemutar musik atau aplikasi untuk transfer data.
Apabila pengembang tidak segera memperbaiki pelanggaran tersebut, aplikasi akan diberi label peringatan dan berpotensi hilang dari beberapa daftar rekomendasi di Play Store.
Kebijakan ini mulai diterapkan pada 1 Maret 2026, dengan tujuan mendorong pengembang untuk lebih mengoptimalkan aplikasinya serta memperpanjang daya tahan baterai perangkat pengguna.