KALTENGLIMA.COM - Cut Intan Nabila menghadiri sidang perdana kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang melibatkan suaminya, Armor Toreador, yang kini ditetapkan sebagai terdakwa.
Dalam kesempatan tersebut, Cut Intan mengungkapkan kesiapannya untuk mengajukan gugatan cerai terhadap Armor, menyerahkan proses tersebut kepada kuasa hukumnya, Ana Sofa Yuking.
Cut Intan menyatakan keputusan untuk bercerai sudah bulat dan berharap dapat menyelesaikan proses perceraian dengan baik. "Insyaallah sudah (bulat)," ujar Cut Intan di Pengadilan Negeri Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Raffi Buka Suara Soal Dirinya Berhenti di Dunia Hiburan Usai Masuk Kabinet Prabowo
Ana Sofa Yuking menjelaskan bahwa keputusan Cut Intan untuk bercerai diambil setelah pertimbangan yang matang. Ia menegaskan pentingnya menegakkan hukum terkait KDRT dan menyatakan bahwa Cut Intan siap menghadapi persidangan.
Diskusi panjang dengan keluarga juga menjadi bagian dari keputusan tersebut, dan mereka telah melakukan istikarah terkait langkah selanjutnya.
Ana menyebutkan bahwa pihaknya sedang memikirkan waktu yang tepat untuk mengajukan gugatan cerai, dengan harapan semua persiapan dapat dilakukan secepatnya.
Baca Juga: Nikita Mirzani Sebut Saksi Vadel dari Luar Negeri Tak Ada Kaitannya
Cut Intan juga mengonfirmasi bahwa keluarganya mendukung keputusannya untuk bercerai, menganggap langkah ini sebagai yang terbaik untuk hubungan pernikahannya dengan Armor. "Keluarga besar sama sih, mengharapkan yang terbaik ke depannya. Jadi mungkin ini (cerai) jalan terbaik buat aku," jelasnya.
Di sisi lain, Armor Toreador didakwa dengan beberapa pasal dalam sidang KDRT tersebut. Jaksa Penuntut Umum, Agung Ary Kesuma, menyampaikan bahwa Armor didakwa berdasarkan Pasal 44 ayat 2 dan Pasal 44 ayat 1 Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang KDRT, serta beberapa pasal lainnya dalam KUHP.