KALTENGLIMA.COM - Netflix akhirnya menanggapi tuduhan dari P Diddy atau Sean Combs beserta tim kuasa hukumnya terkait serial dokumenter Sean Combs: The Reckoning.
Sebelumnya, pihak Combs menuding Netflix mencuri video yang ditampilkan dalam teaser dan memperolehnya secara ilegal.
Dalam teaser tersebut, P Diddy terlihat sedang berada di kamar hotel sambil menghubungi seseorang dengan ekspresi gusar, seakan menunggu jawaban penting.
Baca Juga: Film Agak Laen: Menyala Pantiku Tembus 3 Juta Penonton dalam Enam Hari
Namun, Netflix membantah keras tuduhan tersebut. “Klaim yang dibuat tentang Sean Combs: The Reckoning itu palsu. Proyek ini tidak punya hubungan atau kaitan antara Sean Combs dan Netflix,” kata perwakilan Netflix mengutip Variety.
Netflix menegaskan seluruh video dalam dokumenter itu didapatkan secara sah. Mereka juga menampik bahwa video tersebut digunakan sebagai bentuk serangan terhadap P Diddy.
“Video Combs sebelum ia ditangkap ini didapatkan secara legal. Ini bukan bentuk retribusi. Curtis Jackson (50 Cent) memang produser eksekutif, tapi dia tidak punya kontrol kreatif. Tidak ada yang dibayar untuk berpartisipasi,” jelasnya.
p loBaca Juga: Scarlett Johansson Pertimbangkan untuk Bergabung di The Batman Part II
Sutradara dokumenter, Alexandria Stapleton, juga memastikan semua video yang digunakan diperoleh secara benar. Ia menyebut Sean Combs memang memiliki kebiasaan merekam dirinya sendiri sejak puluhan tahun lalu.
“Kami berusaha keras menjaga identitas perekam secara rahasia. Satu hal tentang Sean Combs adalah, dia selalu merekam dirinya sendiri dan ini obsesinya sejak bertahun-tahun lalu,” katanya.
Ia juga mengungkap bahwa tim dokumenter sudah berkali-kali menghubungi tim legal Sean Combs untuk meminta wawancara dan komentar, namun tidak mendapat respons.
Baca Juga: Brisia Jodie dan Jonathan Alden Resmi Menikah, Wujudkan Dream Wedding Menikah di Katedral
Sebelumnya, pihak Combs menilai Netflix mengubah citra dirinya melalui video-video tersebut dan membuat ucapannya menjadi tidak sesuai konteks.