KALTENGLIMA.COM- Hari pertama perdagangan ETF Bitcoin Spot telah meraup perdagangan senilai US$4,6 miliar dilansir data Bursa Saham London (LSEG) atau hampir Rp71,5 triliun pada Kamis sore waktu setempat (11/1/2024).
Sebelas ETF bitcoin spot, diantaranya adalah iShares Bitcoin Trust punya BlackRock, Grayscale Bitcoin Trust dan ARK 21Shares Bitcoin ETF, mulai diperjualbelikan pada Kamis pagi waktu setempat (11/1) dan mengawali persaingan dengan ketat. Kemudian dimuuat data dari LSEG, Grayscale, BlackRock dan Fidelity mendominasi volume jual beli.
“Volume perdagangan relatif kuat untuk produk ETF baru,” terang ahli strategi di VettaFi, Todd Rosenbluth, yang juga menyebutkan bahwa persaingan ini merupakan ajang lommba yang lebih panjang dari sekedar perdagangan dalam satu hari.
Baca Juga: Viral Pelanggan Kena Tagihan Rp. 41 Juta, PLN Angkat Bicara
Sebagaimana dilihat bahwa produk-produk itu menandai peristiwa yang penting untuk industri mata uang kripto yang akan menguji pendapatan yang lebih luas sebagai instrumen investasi. Lampu hijau juga sudah diterima dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS usai adanya persaingan selama satu dekade dengan industri kripto.
Beberapa eksekutif menyebutkan bahwa bitcoin merupakan investasi yang berisiko tinggi. Vanguard, penyedia reksa dana terbesar, menyebutkan bahwa mereka tidak mempunyai rencana untuk menerapkan ETF bitcoin spot yang baru pada platformnya untuk klien-klien pialang. Peluncuran ETF menaikkan harga bitcoin ke level tertinggi sejak Desember 2021, akhir-akhir ini naik 0,77% pada US$46,303.
Disisi lain, harga ether, mata uang kripto terbesar kedua, meningkat 2,79% pada US$2597,95. Persetujuan peraturan ini juga menimbulkan persaingan sengit untuk memperoleh konsumen di antara para penerbit, dengan beberapa antara lain memotong biaya produk mereka jauh di bawah standar industri ETF AS, bahkan sebelum launching.
Baca Juga: Jangan Diabaikan, Ayo Kenali Gejala Kolesterol Anda Naik
Biaya untuk ETF bitcoin baru bernilai antara 0,2% hingga 1,5%, dengan banyak perusahaan juga memberikan tawaran berupa pembebasan biaya full untuk jangka waktu tertentu atau untuk volume aset dolar tertentu.
Contohnya, usai ETF diperjualbelikan, Valkyrie memangkas biayanya untuk kedua kalinya menjadi 0,25% serta membebaskan biaya tersebut dalam waktu tiga bulan pertama.(*)