internasional

Korea Selatan Darurat Angka Kelahiran Usai Dihantam Krisis Populasi

Rabu, 31 Januari 2024 | 11:13 WIB
Ilustrasi bendera Korea Selatan (Pixabay)



KALTENGLIMA.COM - Lagi, Korea Selatan kembali memecahkan rekor dengan angka kelahiran terendah pada tahun 2023. Berdasarkan data, angka kelahiran di Korea Selatan tercatat hanya 0,72, menjadi catatan terburuk sepanjang sejarah pada Negeri Ginseng itu.

Dilansir dari Financial Times, populasi penduduk di Korea Selatan juga diperkirakan akan berkurang setengahnya pada tahun 2100, menjadi hanya 24 juta jiwa. Ditambah, sebanyak 249 ribu bayi lahir di Korea Selatan pada 2022.

Angka ini masih terbilang rendah sebab Korea Selatan memerlukan minimal 500 ribu kelahiran bayi per tahun agar pasar tenaga kerja dapat berfungsi.

Baca Juga: Lirik Lagu Dan Beserta Chord Gitarnya, Pembuktian Sheila On 7

Menurut Statistik Korea, jika hal ini tidak diantisipasi, maka angka kelahiran di Korea Selatan diperkirakan akan terus menurun hingga 2025. Dikhawatirkan, puncak terparah titik angka kelahiran hanya menyentuh 0,65.

Sebelumnya, angka kelahiran sebesar 1,2 pertama kali mengejutkan Korea Selatan di tahun 2005. Hal ini menyebabkan pemerintah menyadari besarnya masalah ini dan mulai memikirkan cara mengatasinya.

Komite Presiden tentang Masyarakat Penuaan dan Kebijakan Kependudukan pun dibentuk. Hal ini masih menjadi penentu kebijakan nasional. Tetapi terlepas dari upaya-upaya yang dilakukan, Korea Selatan telah mencapai titik ketika masalahnya menjadi darurat nasional.

Baca Juga: Ternyata Keliru Mencuci Beras Dapat Berdampak Negatif, Begini Tips Mencuci Beras yang Benar!

Para ahli sepakat jika ada dua penyebab utama yang saat ini memicu angka kelahiran rendah di Korea Selatan, yakni biaya pendidikan dan perumahan yang terlalu tinggi. Kedua, takut dengan dua hal tersebut, pasangan muda belum berani mempunyai dan membesarkan anak.

Tags

Terkini