KALTENGLIMA.COM - Kapal selam wisata Titanic hilang kontak di Samudera Atlantik, Minggu (18/6/2023).
Kapal selam hilang kontak setelah 1 jam 45 menit turun ke laut untuk menjelajahi reruntuhan Titanic.
Hingga kini, belum ada titik cerah soal kapal selam turis bernama 'Titan' yang dioperasikan OceanGate itu.
Baca Juga: Tasyi Athasyia Dilaporkan Mantan Karyawan ke Polda Metro Jaya Atas Dugaan Ancamaan Kekerasan
Kapal selam kecil seukuran mobil minivan tersebut menghilang sekitar 1 jam 45 menit usai menyelam menuju lokasi bangkai Kapal Titanic.
Kapal tersebut mengangkut lima orang penumpang dan salah satunya miliarder asal Inggris Hamish Harding.
Kapal selam ini merupakan bagian dari ekspedisi delapan hari yang diadakan oleh OceanGate Titanic Expeditions.
Baca Juga: Pendidikan Politik Tingkatkan Partisipasi Pemilih
Seseorang harus membayar hingga US$250 ribu atau sekitar Rp3,7 miliar untuk dapat menjelajahi reruntuhan kapal bersejarah ini.
Perjalanan ini berpusat di Newfoundland, dan para pengunjung pertama-tama akan melakukan perjalanan sejauh 400 mil laut ke lokasi reruntuhan kapal, yang berjarak sekitar 900 mil (1.450 kilometer) di lepas pantai Cape Cod, Massachusetts.
Pada hari Minggu, kapal mulai tenggelam ke dalam laut menuju lokasi Titanic.
Baca Juga: Jamie Miller Gandeng Young K DAY6 Dalam Single Terbarunya
Namun, kapal kehilangan kontak dengan Polar Prince, kapal pendukung yang membawa kapal selam ke lokasi, sekitar 1 jam 45 menit setelah menyelam.
Operasi pencarian pun dimulai pada hari itu juga.