Dia meyebut, bahwa ada pengadilan di Den Haag, ada pula pengadilan Tuhan.
Baca Juga: Dua Poktan Terima 21 Ekor Sapi dari Ketua DPRD Murung Raya, Doni : Manfaatkan dengan Baik
Tapi Rusia punya (pengadilan) alternatif Presiden Putin, ujarnya saat ditanya kembali soal kecelakaan udara Kamis (24/8/2023) malam.
Ketika Putin memecah kebisuannya, dia memberikan penghormatan yang layak kepada bos tentara bayaran dan kelompok paramiliter yang dipimpinnya.
“Saya mengenal Prigozhin sejak lama, sejak awal tahun 90-an. Dia adalah orang yang bernasib rumit, dan dia membuat kesalahan serius dalam hidupnya, namun dia mencapai hasil yang tepat,” kata Putin.
Baca Juga: DPRD Murung Raya Dukung Siapkan Atlit Handal
Dalam pidatonya kepada Rusia selama pemberontakan Wagner pada tanggal 23 hingga 24 Juni di mana dia memperingatkan terhadap "perang saudara", Putin menyebut Prigozhin yang pernah menjadi sekutunya sebagai "pengkhianat".
Namun pada Kamis (24/8/2023), dia mengatakan anggota Wagner yang tewas dalam kecelakaan itu telah memberikan “kontribusi signifikan” terhadap serangan Moskow di Ukraina.
Mereka memiliki tujuan yang sama, kata Putin, seraya menambahkan: “Kami mengingatnya, kami mengetahuinya, dan kami tidak akan melupakannya.”
Dia mengatakan penyelidikan atas kecelakaan itu akan memakan waktu, namun menambahkan: "Ini akan dilakukan secara penuh dan sampai pada kesimpulan."