Pada musim 2010/2011, ia memulai karirnya di benua biru bersama klub asal Prancis, Valenciennes.
Bersama Valenciennes, pemain berusia 30 tahun tersebut mendulang 15 gol dan sembilan assist dalam 81 pertandingan di semua kompetisi.
Baca Juga: Aktris Go Ara Tandatangani Kontrak Eksklusif Dengan King Kong By Starship
Tiga musim kemudian, Aboubakar hijrah ke sesama tim asal Prancis, Lorient.
Disana, produktivitasnya tidak menurun, terbukti dengan raihan 17 gol dan delapan assist dalam 38 pertandingan saja.
Rupanya kemampuan mencetak gol Aboubakar terendus klub papan atas Liga Portugal, FC Porto.
Baca Juga: Aturan Baru, Beli BBM Subsidi Harus Tunjukkan QR Code dan Tidak Bisa Pindah–pindah SPBU
Vincent Aboubakar kemudian direkrut Do Dragao (julukan FC Porto) setelah hanya satu musim membela Lorient. Di klub inilah, namanya mulai dikenal di kancah sepakbola Eropa.
Bersama FC Porto, kapten timnas Kamerun ini berhasil mencetak 58 gol dan 16 assist dari 125 pertandingan.
Bersama klub peraih dua kali juara Liga Champions tersebut, Aboubakar berhasil menorehkan banyak gelar di kompetisi domestik Portugal.
Baca Juga: Lirik Lagu Simple Crush, Simak Kisahnya
Enam musim membela FC Porto, Aboubakar pindah ke klub papan atas Liga Turki, Besiktas.
Bersama tim asal Istanbul tersebut, pemain berusia 30 tahun ini sukses menceploskan 35 gol dan sembilan assist dalam 67 pertandingan, serta berhasil merengkuh gelar Liga Turki dan Piala Turki.
Usai bermain selama satu musim, pada 1 Juli 2021 Vincent Aboubakar resmi berlabuh ke klub Liga Arab Saudi, Al Nassr.
Baca Juga: Cek Keunggulan Samsung Galaxy A14 5G l, HPnya Gaming