techno

Graham Arnold Pelatih Australia Mengundurkan Diri, Netizen: Gara-gara King Indo

Jumat, 20 September 2024 | 14:12 WIB
Graham Arnold mundur dari kursi pelatih Australia. (Socceroos)

 

KALTENGLIMA.COM - Graham Arnold memutuskan untuk mengundurkan diri dari kursi kepelatihan Timnas Australia usai gagal mengalahkan Bahrain dan kemudian Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Netizen tanah air pun langsung merespon gara-gara King Indo nih.

Secara peringkat dunia, Australia jauh berada di atas dengan menempati posisi ke-24 per Agustus 2024, sementara Indonesia duduk di urutan ke-133. Di atas kertas, Socceroos dapat mengalahkan Tim Garuda.

Tapi seperti yang diketahui, kenyataannya Jay Idzes Cs mampu menahan imbang tanpa gol ketika menjamu Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 10 September lalu.

Baca Juga: Rekomendasi Jumlah Langkah Kaki Ideal Tiap Hari Berdasarkan Usia

Sejak saat itu, terlebih sebelumnya Australia juga dikalahkan 0-1 di kandang sendiri oleh Bahrain, banyak kritikan serta mendesak agar Graham untuk resign dari jabatan Pelatih Australia dan kabar itu diumumkan saat ini. Fans Australia menilai timnya seharusnya menang di dua pertandingan itu.

"Graham Arnold, pelatih paling lama dalam sejarah sepakbola Australia, akan segera meninggalkan jabatannya sebagai pelatih kepala," tulis situs resmi Socceroos.

Terkait mundurnya Graham Arnold dari Pelatih Australia langsung direspon oleh netizen Indonesia.

Baca Juga: Benarkah Jalan Kaki Bisa Kecilkan Perut Buncit? Ini Kata Pakar Diet

“Habis lawan king Indo langsung di kick jir pelatih Australia Graham Arnold” tulis seorang warganet.

Tags

Terkini

PayPal Ajukan Izin Dirikan Bank di Amerika Serikat

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:42 WIB

FIFAe World Cup 2025 Hari Ini: Indonesia Vs Jepang

Rabu, 10 Desember 2025 | 12:44 WIB

Sudah Bisa Cek! Begini Cara Cek Youtube Wrapped 2025

Minggu, 7 Desember 2025 | 19:56 WIB

Harga RAM Melonjak, AMD Bakal Naikkan Harga Kartu Grafis

Selasa, 25 November 2025 | 13:03 WIB

Digoyang Google dan Anthropic, ChatGPT Mulai Goyah

Jumat, 21 November 2025 | 13:40 WIB