KALTENGLIMA.COM - Google mempertegas komitmennya dalam memberantas penipuan daring di kawasan Asia Pasifik dengan meluncurkan berbagai inisiatif baru dalam acara Online Safety Dialogue 2025 di Taiwan.
Salah satu langkahnya adalah pemberian hibah melalui Google.org sebesar 5 juta dolar AS atau sekitar Rp84 miliar, yang akan disalurkan ke berbagai negara di kawasan ini.
Sebagian dari dana tersebut akan diberikan kepada organisasi di Singapura sebesar 2 juta dolar AS untuk membantu perlindungan terhadap ancaman online, dan 1 juta dolar AS untuk lembaga di Taiwan guna mengedukasi sekitar 100.000 orang terkait bahaya penipuan.
Baca Juga: Singapura Jadi Kota Wisata Terbersih di Dunia, Roma Paling Kotor
Tak hanya itu, Google juga bekerja sama dengan Kementerian Urusan Digital Taiwan untuk memperkuat keamanan online.
Kolaborasi ini mencakup pertukaran informasi tentang tren penipuan, mendorong kerja sama internasional, mengembangkan teknologi deteksi penipuan baru, dan memperluas program-program edukasi kepada masyarakat.
Google masih belum merinci seluruh alokasi hibah yang akan diberikan ke negara-negara lainnya di kawasan tersebut.
Baca Juga: BP Haji Pastikan Kesiapan Layanan Haji Jelang Keberangkatan Jemaah
Berkaca pada kesuksesan program edukatif ShieldUp! di India, Google juga akan memperluas implementasi permainan ini ke Australia, Singapura, Taiwan, dan Thailand.
Program berbasis gim ini bertujuan mengajarkan pengguna cara mengenali berbagai taktik manipulasi penipuan secara interaktif dan aman.
Wilson White, Wakil Presiden Urusan Pemerintahan dan Kebijakan Publik Google Asia Pasifik, menegaskan bahwa Google akan terus berinvestasi, berbagi informasi, dan membangun kemitraan kuat untuk menghadapi tantangan penipuan daring di kawasan ini.