KALTENGLIMA.com, Muara Teweh - Ternyata, Warga pedalaman di Kabupaten Barito Utara, kalimantan Tengah masih belum mendapatkan harga elpiki bersubsidi sesuai HET ynag ditetapkan
Pasalnya, elpiji bersubsidi masih jadi barang mahal bagi mereka yang tinggal jauh di pedalaman.
Di Desa Rarendan Kecamatan Lahei contohnya, harga jual elpiji bersubsidi 3 kilogram capai harga Rp80.000 per tabung.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026 : Hattrick Lawan Brunei Darussalam Dimas Drajad Top Skor Sementar
Baca Juga: Intip Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2023 Mandalika dari Hari Pertama hingga Ketiga
Hal ini disampaikan Imansyah, warga Desa Rahaden saat hadir dalam acara reses anggota DPR RI Willy M Yoseph di Kantor Kecamatan Lahei, Rabu 11 Oktober 2023.
"Desa kami dekat dengan penghasil gas, tetapi kami kaget harga elpiji bersubsidi 3 kilogram tembus harga Rp80.000 per tabung. Kami tak pernah mendapatkan harga jual sesuai HET. Kami prihatin padahal di desa kami banyak warga tergolong miskin," kata Imansyah.
Baca Juga: Usai Laga Indonesia vs Brunei Darussalam, Pratama Arhan Menuai Kritik Hingga Trending di X
Sfat Ahli Bupati Barito Utara, Hery Jhon Setiawan mengatakan, penanganan inflasi saat ini masih menjadi fokus pemerintah, termasuk masalah gas elpiji bersubsidi.
Dia mengakui, jika warga Barito Utara belum sepenuhnya bisa mendapatkan elpiji bersubsidi 3 kilogram sesuai HET.
Baca Juga: Unggul Atas Brunei Darussalam Semalam, Ranking FIFA Timnas Indonesia Naik Satu Peringkat
"Memang untuk di perkotaan sudah mulai membaik. Pangkalan sudah mau tertib menjual elpiji bersubsidi sesuai HET. Namun masih ada pedagan kios eceran diperkotaan menjual lebih dari harga HET. Begitu juga di pedesaan dan di pedalaman, harga masih tinggi. Ini tentunya menjadi pekerjaan rumah leading sektor terkait bersama tim satgas penertiban," kata Hery Jho Setiawan.
Baca Juga: Mark NCT Sebut Ingin Liburan ke Bali, NCTzen Indonesia : Hayuk
Hal senada juga disampaikan anggota DPRD Barito Utara, Henny Rosgiaty Rusli, jika pekerjaan rumah pemerintah daerah masih banyak. Salah satunya adalah menyamaratakan harga elpiji bersubsidi bisa dinikmati oleh seluruh warga Barito Utara, termasuk yang berada di pedalaman.