KALTENGLIMA.COM, Muara Teweh- Terungkap sebanyak 22 Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) di Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, non aktif alias tak menjalankan kegiatan.
Plt Sekda Barito Utara, Jufriansyah melalui Staf Ahli Bupati, Hery Jhon Setiawan, mengemukakan terkait BUMDES tidak aktif pada pembukaan bimtek pengelolaan Bumdes dan Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma), di Muara Teweh, Kamis 16:November 2023.
Baca Juga: Srikandi Dewan Ingatkan Dampak dari Stunting, Olivia : Tangani Secara Terpadu
Saat ini di Barito Utara terdapat 77 Bumdes dan sembilan Bumdesma. Dari 77 Bumdes, terdapat 22 Bumdes (29 persen) yang tak lagi menjalankan usaha.
Menurut Jhon, sapaan akrab Staf Ahli Bupati, Bumdes non aktif karena beberapa faktor. Seperti, kurang pemahaman dalam pengelolaan usaha.Kurang pemahaman mengenai tugas dan fungsi dalam kepengurusan Bumdes dan Bumdesma.Belum tersusun pengelolaan keuangan secara baik, dan tak berkembangnya unit-unit usaha baru pada Bumdes dan Bumdesma.
Baca Juga: Seunghan RIIZE Kembali Ramai Menjadi Perbincangan Publik Usai Cuplikan yang Diduga Dirinya Merokok
Baca Juga: DPRD Murung Raya Dorong Pembangunan Secara Luas dan Merata
Data lain, lanjut Jhon sapaan akrabnya, sebagaimana pemeringkatan secara mandiri oleh Dinas Sosial PMD bekerjasama dengan TAPM Kabupaten Barito Utara, ternyata dari 77 Bumdes hanya satu Bumdes dan satu Bumdesma berstatus maju.
Sedangkan empat Bumdes berstatus “Berkembang” dan sisanya berstatus “Perintis” serta “Pemula”.
Diketahui kegiatan Bimtek diikuti peserta sebanyak 132 orang dari 30 Bumdes dan tiga Bumdesma. Masing masing Bumdes dan Bumdesma menghadirkan epenasehat, direktur, sekretaris dan bendahara. (*)