Kaltenglima.com, Muara Teweh - Di tengah terjangan banjir masih terjadi Kabupaten Barito Utara (Barut), warga di jalan Anggrek di Kelurahan Melayu di buat geger dengan amukan si jago merah sekitar pukul 16.10 Wib, Selasa (24/05/2022).
Penyebab api diduga akibat korsleting listrik atau arus pendek. Akibat kebakaran itu barak bangunan kayu 4 pintu ludes dilalap api.
Diketahui bangunan barak/kost 6 pintu milik Bapak Siadi (60).
Berdasarkan keterangan dari warga sekitar Bernadin awal mula api terlihat sekitar pukul 16.10 Wib, berasal dari barak pintu No. 1 yang disewakan, penyebab kebakaran diperkirakan akibat korsleting listrik.
"Api terlihat dari barak nomor satu, mungkin diduga akibat korsleting listrik," kata Bernadin saksi di lapangan.
Pada pukul 16.30 Wib, Damkar tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan pemadaman.
Pada pukul 17.00 Wib, api dapat dipadamkan oleh 3 Unit Mobil Damkar BPBD Barito Utara, 3 Unit Damkar Barito Utara, 1 Unit Relawan Muda Peduli Bencana (RMPB) Muara Teweh serta dibantu masyarakat sekitar.
Meski tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan oleh pihak Polres Barito Utara.
Kabid Damkar dan Linmas, Tri Indra Hartono dikonfirmasi mengatakan, akibat dari kejadian kebakaran tersebut menyebabkan kerugian korban jiwa nihil.
"Sedangkan materill 1 buah bangunan barak/kost 4 pintu dengan bahan bangunan kayu beratap seng yang ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Objek yg terbakar rumah 35 persen dan barak 100 persen," sebutnya. (*)
