KALTENGLIMA.COM - Pedangdut Iis Dahlia mengingat kembali saat-saat terakhir Mpok Alpa sebelum wafat.
Pemilik nama asli Nina Carolina seolah telah memberikan tanda-tanda sejak malam sebelum kepergiannya. Dia bahkan sempat mengungkapkan keinginan untuk melepaskan beberapa hal yang melekat di tubuhnya.
"Malem tuh dia (Mpok Alpa) kayak ngerasa sudah feeling. Kayak ngerasa bagaimana, dia bilang dia kan suaranya sudah gak ada, pengin nyopot kutek," kata Iis Dahlia saat ditemui di Studio Trans7, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan.
Permohonan itu kemudian ditanggapi oleh teman-teman dekatnya. Menurut Iis Dahlia, ada satu sahabat yang akhirnya membantu mencarikan jasa pengelola kuku yang bisa datang langsung.
Baca Juga: Tanda-tanda Radang Usus Buntu, Mulai dari Nyeri Perut hingga Diare
"Terus akhirnya ada tuh tukang kuteknya temen aku, akhirnya dikirim ke situ, ya sudah dicopotin kuteknya. Karena kan dia terakhir tuh kukunya biru, bekas kemo, jadi dia gak mau keliatan di TV biru-biru," tutur Iis Dahlia.
Tak hanya mengenai kuteks, fisik Mpok Alpa tampak semakin lemah. Ibu dari Devano Danendra itu menjelaskan bahwa hampir seluruh bulu di badan temannya tersebut jatuh karena perawatan yang dijalani.
"Jadi dia bulunya semuanya rontok, kayak bulu mata juga, jadi semua malem itu dilepasin, malam Jumat itu dilepasin, sampai dia pergi ya sudah bersih, kondisi badannya sudah gak ada hal-hal yang nempel," terang Iis Dahlia.
Baca Juga: Penanganan Kasus Pencucian Uang Setnov, KPK Segera Tanyakan ke Bareskrim
Di saat yang emosional itu, Iis Dahlia juga merenungkan betapa komunikasi dengan Mpok Alpa semakin berkurang. Suaranya terdengar lemah dan ia hanya bisa berbicara dengan cara yang tidak lancar.
"Malamnya, malam Jumat. Kondisinya ngomong tapi udah terpatah-patah. Karena kan sudah ke paru-paru," pungkasnya.
Mpok Alpa wafat di umur 38 tahun. Dia berusaha melawan kanker payudara yang dideritanya selama 3 tahun terakhir.