KALTENGLIMA.COM - Pria di Maroko ini berbaring diatas permadani dengan naungan dipohon pinggir jalan.
Pria bernama Mohammed Aziz mulai membalas dendam dengan membaca kembali salah sata dari sembilan buku yang dia miliki.
Mohammed Aziz adalah seorang yatim piatu dari usia enam tahun.
Baca Juga: Meski Sudah Berakhir, Thoriq Terlihat Hadir Dalam Acara Syukuran Rumah Baru Keluarga Fuji
Aziz mencoba untuk membaca kembali buku - buku itu sebagai sarana untuk mewujudkan mimpinya lulus SMA.
Pada saat usianya beranjak 15 tahun, aziz terbangun dari tidurnya.
Melihat dengan kenyataan hidupnya yang tidak akan mampu menyelesaikan pendidikannya dengan buku pelajaran yang sangat mahal.
Baca Juga: Jika Diberi Kesempatan, Titiek Puspa Berkeinginan Ingin Rampok Bank : Daripada Gini Bayarannya Kecil
Dia sangat marah dan tidak mendapat ijazahn pada saat itu karena terlalu mahal nya biaya.
Dan sejak saat itu karir Aziz sebagai penjual buku pun dimulai pada tahun 1963 atau lebih dari setengah abad.
"Beginilah cara balas dendam saya pada saat kecil dulu, situasi saya, kemiskinan saya. " ucap Mohammed Aziz yang dikutip dari morrocoworldnews.com
Baca Juga: Sukses Digelar Semalam, Berikut Daftar Pemenang '12th Circle Chart Music Awards'
Setelah lebih dari umur 43 tahun Aziz berada di tempat yang sama, dia menjadi penjual buku tertua di Medina (Kota Tua) Rabat, Maroko.
Mohammed Aziz bekerja di toko bukunya itu selama 12 jam seharinya dan dia telah membaca buku tersebut lebih dari 4.000 buku.