Junya Ito Resmi Meninggalkan Piala Asia 2023 Karena Dugaan Pelecehan Seksual

KALTENGLIMA.COM – Salah satu pemain timnas Jepang, Junya Ito resmi meninggalkan Piala Asia 2023 di Qatar menyusul kabar adanya dugaan pelecehan yang dilakukannya.

Junya Ito dituding melakukan pelecehan seksual oleh dua orang perempuan.

JFA mengungkapkan Junya Ito memperimbangkan kondisi mental dan fisiknya.

Baca Juga: Tanpa Kehadiran Cristiano Ronaldo, Al Nassr Bantai Inter Miami dengan Skor 6-0 di Laga Uji Coba Riyadh Season Cup

"Terkait beberapa pemberitaan mengenai Junya Ito, Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA) memahami bahwa pihak-pihak terkait mempunyai klaim berbeda mengenai fakta yang diberitakan, dan diperlukan tanggapan yang hati-hati. JFA telah memutuskan bahwa Ito akan meninggalkan tim mulai hari ini. Kami mengucapkan terima kasih kepada banyak orang yang mendukung SAMURAI BLUE dan Ito. Kami mohon maaf karena telah menimbulkan kekhawatiran," tulis pernyaaan JFA.

Kepolisian Jepang tengah melakukann penyelidikan terhadap pesepakbola yang bermain untuk klub Prancis Reims.

Menurut laporan tudingan tersebut dilakukan Ito pada tahun lalu, setelah laga Jepang melawan Peru pada Juni 2023. Kedua perempuan yang tengah mabuk diduga dilecehkan oleh pemain berusia 30 tahun tersebut disebuah hotel.

Baca Juga: Masih Diburu, Polri Yakini Gembong Narkoba Fredy Pratama Ada di Thailand : Doakan di 2024 Ini Tertangkap

Sementara itu, pengacara Junya Ito mengatakan bahwa kliennya tidak bersalah dan akan menuntut balik tuduhan palsu tersebut.

Jepang sendiri sudah masuk ke perempatfinal Piala Asia 2023 dan akan melawan Iran di delapan besar. ***