KALTENGLIMA.COM - Akhir pekan ini akan menjadi momen bersejarah bagi Pep Guardiola. Pelatih asal Spanyol itu akan memimpin laga ke-1.000 dalam karier manajerialnya saat Manchester City menjamu Liverpool di Etihad Stadium pada Minggu, 9 November.
Pertandingan ini bukan hanya spesial bagi Guardiola, tetapi juga berpotensi menentukan arah persaingan gelar Premier League musim ini.
City saat ini unggul satu poin dari Liverpool setelah 10 laga, sementara The Reds di bawah asuhan Arne Slot mulai menemukan kembali ritme permainan terbaik mereka.
Baca Juga: Timnas Indonesia Masih Berpeluang Lolos Meski Kalah 0-4 dari Brasil di Piala Dunia U-17 2025
Guardiola pertama kali melatih pertandingan profesional 18 tahun lalu, ketika era sepak bola Inggris masih dihiasi nama-nama seperti Wayne Rooney dan Cristiano Ronaldo di Manchester United.
Kini, di usia kepelatihannya yang matang, Guardiola menilai Liverpool sebagai lawan ideal untuk menandai tonggak sejarah kariernya. Sebelum laga ini, City tampil impresif dengan kemenangan 4-1 atas Borussia Dortmund di Liga Champions.
Erling Haaland terus menambah rekor golnya, dan tiga poin di Etihad nanti akan membuat City semakin dekat ke puncak klasemen yang saat ini ditempati Arsenal.
Baca Juga: Usai Pensiun Ronaldo Ingin Jadi YouTuber?
Di sisi lain, Liverpool datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah kemenangan atas Aston Villa di Premier League dan Real Madrid di Liga Champions. Namun, performa tandang The Reds masih menjadi masalah besar dengan tiga kekalahan beruntun di liga.
Arne Slot akan menghadapi tantangan berat tanpa beberapa pemain kunci seperti Alisson Becker, Jeremie Frimpong, dan Giovanni Leoni yang cedera.
Sementara itu, Mohamed Salah berpeluang mencetak sejarah dengan menyamai rekor kontribusi gol terbanyak Wayne Rooney di Premier League.
Baca Juga: Piala Dunia Dinilai Ronaldo Tak Penting, Ini Kata Pelatih Portugal
Dengan kekuatan serangan City yang sedang tajam dipimpin Haaland, Foden, dan Rayan Cherki Guardiola tampaknya berpeluang besar menutup laga ke-1.000 dengan kemenangan bersejarah di kandang sendiri.
Artikel Terkait
Disanksi FIFA, Thom Haye dan Shayne Pattynama Dilarang Main 4 Laga Bersama Timnas Indonesia
Piala Dunia Dinilai Ronaldo Tak Penting, Ini Kata Pelatih Portugal
Usai Pensiun Ronaldo Ingin Jadi YouTuber?
Timnas Indonesia Masih Berpeluang Lolos Meski Kalah 0-4 dari Brasil di Piala Dunia U-17 2025