KALTENGLIMA.COM, Muara Teweh - Masih banyaknya wilayah di Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalteng yang membutuhkan perhatian khusus dalam hal infrastruktur dan penataan lingkungan.
Wakil Ketua (Waket) I DPRD Barut, H Benny Siswanto, menyatakan di bawah pemimpin baru nanti diharapkan pembangunan untuk memprioritaskan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah setempat.
Termasuk daerah-daerah terpencil yang selama ini sering terabaikan.
Politisi PKB Barut ini, mengingatkan bahwa pembangunan infrastruktur dan penataan wilayah tidak boleh hanya terkonsentrasi di daerah perkotaan.
Dia menekankan pentingnya pemerataan pembangunan untuk mengurangi kesenjangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh penjuru Barut.
“Pembangunan harus merata, jangan sampai daerah terpencil tertinggal dan semakin terisolasi,” tegas Waket I Dewan Benny Siswanto, Rabu, 16 Juli 2025.
Baca Juga: Jelang Batara Expo 2025, Pemkab Barito Utara Gelar Kerja Bakti
Guna memastikan pembangunan yang efektif dan tepat sasaran, Benny Siswanto juga mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan.
“Keterlibatan masyarakat ini, dinilai penting untuk memastikan bahwa pembangunan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi warga,” imbuhnya.
Lebih lanjut Waket I Dewan Barut Benny Siswanto menyoroti kerentanan Barut terhadap bencana alam seperti banjir.
Baca Juga: Dari 8 Sampel Beras di Kalimantan Tengah, Hanya Satu yang Sesuai dengan Standar Premium
Ia menekankan perlunya prioritas pada penataan lingkungan dan mitigasi bencana dan pentingnya menjaga lingkungan hidup.
“Kami juga meminta pemerintah daerah setempat lebih memperhatikan pembangunan infrastruktur dasar di daerah terpencil. Akses jalan, jembatan, dan air bersih yang memadai yang selama ini masih menjadi kendala utama di banyak wilayah Barito Utara,” tuntas Waket I Dewan Barut Benny Siswanto.