Dari 8 Sampel Beras di Kalimantan Tengah, Hanya Satu yang Sesuai dengan Standar Premium

photo author
- Sabtu, 26 Juli 2025 | 19:36 WIB
Pengujian sampel 8 beras secara acak oleh Laboratorium UPT Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang (BPSMB) Disdagperin Kalteng (Dok. Kalteng Lima)
Pengujian sampel 8 beras secara acak oleh Laboratorium UPT Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang (BPSMB) Disdagperin Kalteng (Dok. Kalteng Lima)

KALTENGLIMA.COM - Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kalimantan Tengah melakukan pengujian 8 sampel beras secara acak dan hanya ada satu yang memenuhi standar mutu sebagai beras premium.

Pengujian ini dilakukan oleh Laboraturium UPT Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang (BPSMB) Disdagperin di gudang distributor pada 17 Juli 2025.

Baca Juga: Erick Thohir Minta 3 Hal Ini Usai Tinnas U-23 Lolos ke Final ASEAN U-23 2025

Menurut Kepala Bidang Perlindungan Konsumen Disdagperin Kalimantan Tengah, Maskur kualitas beras diuji berdasarkan 10 indikator utama, termasuk kadar air, butir kepala, butir patah, menir, warna butir, dan tingkat kerusakan.

“Pengambilan sampel dilakukan langsung di lapangan dengan membeli beras dari pasar dan gudang, agar hasil pengujian merefleksikan produk yang benar-benar dikonsumsi masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Seluruh Api di Riau Berhasil Dipadamkan Berkat Hujan Buatan

Sementara itu, Kepala Disdagperin Kalteng, Norhani, menegaskan bahwa pengawasan akan terus diperketat demi melindungi konsumen dari praktik dagang yang merugikan.

“Tim kami turun langsung ke lokasi strategis, seperti Pasar Besar, Pasar Kahayan, dan sejumlah toko ritel modern,” jelasnya.

Baca Juga: Hasto Sebut Jadi Korban Komunikasi Anak Buah dalam Kasus Suap

Dari hasil pengujian menunjukkan bahwa sebagian besar sampel masih jauh dari kriteria beras premium, seperti kadar air berlebih atau terlalu banyak butir patah dan menir.

Hasil pengujian menunjukkan bahwa sebagian besar sampel masih jauh dari kriteria beras premium, seperti kadar air berlebih atau terlalu banyak butir patah dan menir.

***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Delia Anisya Fitri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X