MUARA TEWEH – Kabupaten Barito Utara mampu meraih Universal Health Coverage (UHC) prioritas menyandang predikat UHC kategori Madya, dengan cakupan kepesertaan mencapai 100 persen dan keaktifan peserta sebesar 88 persen.
Kepastian status ini disampaikan langsung Deputi Direksi Wilayah VIII BPJS Kesehatan, Anurman Huda, saat melakukan audiensi dan silaturahmi dengan Bupati Barito Utara, H. Shalahuddin, pada Jumat (21/11/2025).
Pada pertemuan itu, Anurman Huda mengapresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara atas tercapainya UHC Madya, serta mentampaikan tujuan pertemuan ini untuk memperkuat sinergi dan optimalisasi penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di wilayah Barito Utara.
“Dengan sinergi BPJS Kesehatan bersama Pemkab Barito Utara, harapannya dapat meningkatkan keaktifan hingga kategori utama dengan keaktifan di atas 90 persen," kata Anurman Huda.
Selain itu, diungkapkan Anurman Huda, pertemuan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat koordinasi dalam peningkatan mutu fasilitas kesehatan, serta respons cepat terhadap isu-isu operasional di lapangan.
"Pencapaian positif kepesertaan JKN di Barito Utara tidak lepas dari dukungan Pemkab setempat, antara lain melalui kontribusi pembiayaan iuran JKN untuk segmen peserta PBPU dan BP Pemda yang didanai APBD (PBI Daerah)," terangnya.
Bupati Barito Utara, Shalahuddin, menegaskan komitmen Pemkab untuk terus mendukung pelaksanaan program JKN. Ia juga berharap, melalui kolaborasi ini, pemahaman akan pentingnya program JKN dapat terus disosialisasikan hingga menjangkau seluruh masyarakat desa.
Audiensi tersebut turut dihadiri oleh Asisten Deputi Bidang Perencanaan dan Keuangan, Muchtar Ali Evan; Asisten Deputi Bidang Mutu Layanan Kepesertaan, Ivan Ravian; Kepala BPJS Kesehatan Cabang Muara Teweh, Achmad Zainuddin; Kepala Dinas Kesehatan Barito Utara, Pariadi AR; serta Kepala Bagian Kepesertaan BPJS Kesehatan Cabang Muara Teweh, Istiari Hardini.