Desa Pendreh Raih Trophy ProKlim Utama Nasional, Bukti Kolaborasi Sukses PT SMM dengan Pemerintah dan Masyarakat

photo author
- Jumat, 5 Desember 2025 | 13:38 WIB
Desa Pendreh menorehkan prestasi dengan dianugerahi ProKlim Utama. Foto-ist
Desa Pendreh menorehkan prestasi dengan dianugerahi ProKlim Utama. Foto-ist

MUARA TEWEH – Desa Pendreh, berkat kolaborasi strategis antara PT Suprabari Mapanindo Mineral (SMM), Pemerintah Daerah melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Barito Utara, dan masyarakat, berhasil meraih penghargaan bergengsi Trophy dan Sertifikat ProKlim (Program Kampung Iklim) Utama tingkat nasional dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Penghargaan diserahkan langsung oleh Dirjen Pengendalian Iklim KLHK dalam acara penganugerahan di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, pada 19 November 2025.

Department Head CSR PT. SMM, Abdul Syukur, mengatakan prestasi ini merupakan lompatan besar mengingat sebelum adanya intervensi program, skor ProKlim Desa Pendreh hanya berada di angka 57,6. Melalui inisiatif dan dukungan pendanaan utama dari PT SMM, yang selaras dengan target DLH Barito Utara, skor berhasil didongkrak secara signifikan menjadi 89,8.

"Target awal kami sebenarnya mencapai ambang batas minimal sertifikasi, yaitu di atas 81. Namun, berkat strategi dan program yang komprehensif, kita justru berhasil mendorongnya hingga mendekati 90, sehingga berhak meraih trophy," jelas Abdul Syukur, Department Head CSR PT SMM.

Keberhasilan ini ditopang oleh program besar “Pekan Kampung Iklim SMM-PAMA” yang fokus pada pembenahan tiga aspek utama ProKlim: adaptasi, mitigasi, dan kelembagaan. Program ini diwujudkan melalui empat aksi turunan terstruktur:

1. Pendreh Green Edu: Program penanaman yang melibatkan seluruh siswa sekolah di Desa Pendreh.
2. Program SIAGA (Sinergi Aksi SMM-PAMA): Aksi nyata penataan lingkungan dan gotong royong membersihkan desa.
3. Jejak Sehat SMM-PAMA: Menggabungkan gaya hidup sehat dengan kecintaan pada lingkungan.
4. SMM-PAMA BERDIKARI AWARD: Pemberian apresiasi kepada warga yang paling berpengaruh dalam aksi lingkungan.

Disampaikan Abdul Syukur, kualitas program ini mengantarkan Desa Pendreh menjadi salah satu dari 16 desa terpilih di seluruh Indonesia (dari total 345 desa peserta) yang menjalani proses verifikasi lapangan langsung oleh Dirjen Pengendalian Iklim KLHK pada 16-17 Juli 2025.

"Seleksi ini sangat ketat, di mana 339 desa lainnya hanya melalui verifikasi dokumen online," kata Abdul Syukur.

"Setelah melalui proses asesmen lapangan yang ketat, akhirnya pada 19 November 2025, Desa Pendreh dinyatakan sebagai salah satu dari 50 Desa Penerima Trophy dan Sertifikat ProKlim Utama secara nasional," tambahnya.

Pencapaian ini, disebut Abdul Syukur tidak hanya sekadar penghargaan, tetapi menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi sinergis antara perusahaan, pemerintah daerah, dan komunitas dapat menciptakan dampak positif yang signifikan.

"Kolaborasi ini bagi peningkatan ketahanan iklim dan kualitas lingkungan hidup di tingkat desa," pungkas Abdul Syukur.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahya Firmansyah

Rekomendasi

Terkini

X