KALTENGLIMA.COM – Menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada di Barito Utara, Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran meminta camat, lurah, damang dan mantir untuk menjaga netralitas.
Hal tersebut disampaikannya pada rakor di Muara Teweh, Senin, 8 Juli 2025.
Baca Juga: Tim SAR Cari Korban Kecelakaan Kapal Motor Ditabrak Tongkang di Sungai Barito Kalteng
“Aparatur lainnya juga sama jaga netralitas itu harga mati. Jika terbukti tidak netral, sanksi akan diberikan. Saya minta saudara-saudara berdiri di tengah, menjaga kepercayaan rakyat,” kata Gubernur Kalteng.
“Kita ingin memastikan bahwa pemimpin yang akan terpilih benar-benar pilihan rakyat, lahir dari proses demokrasi yang bersih,” tegasnya.
Baca Juga: Pasangan Baru Indonesia Fajar/Fikri Bakal Bertemu Rekan Senegara di Jepang Open 2025
Malamnya, Agustiar Sabran mengundang kedua pasangan calon kepala daerah, sebagai bentuk silaturahmi dan ajakan untuk menjaga situasi yang damai dan kondusif.
“Terakhir, mari kita sukseskan PSU ini dengan penuh tanggung jawab dan kebersamaan. Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi langkah menuju Barito Utara yang lebih baik, lebih maju, dan lebih sejahtera,” tutupnya.
Baca Juga: Polda Riau Amankan Sabu 15 Kg dan Tangkap Dua Kurir
Kunjungan Gubernur didampingi Pangdam XII/Tanjung Pura (TPR) Mayjen (TNI) Jamallulael, Kapolda Kalteng Irjen (Pol) Iwan Kurniawan, dan Danrem 102/Panju Panjung (PP) Brigjen (TNI) Wimoko.
***