KALTENGLIMA.COM, Muara Teweh - Pejabat Pj.Bupati Barito Utara Indra Gunawan memimpin apel pasukan dalam rangka pengamanan Pemilihan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Barito Utara yang dilaksanakan di Arena Tiara Batara Muara Teweh,Senin 04/08/2025.
Apel gelar pasukan ini menjadi wadah untuk mempererat koordinasi dan sinergi antara Polri,TNI, Pemerintah Daerah,KPU dan Banwaslu.
Dalam kegiatan ini juga dihadiri Unsur FKPD, Sekeretris Daerah, Asisten Setda, Kepala Perangkat Daerah, Para Camat se-Barito Utara serta undangan terkait lainnya.
Baca Juga: Fariz RM Dituntut 6 Tahun Penjara: Saya Hormati Prosesnya
Pj.Bupati Barito Utara Indra Gunawan dalam sambutannya mengatakan
Seperti kita ketahui bersama pada tanggal 6 Agustus 2025 kita akan melaksankan pemilihan suara ulang pasca putusan MK nomor 313/PHPU.BUP-XXIII/2025, yang merupakan bagian dari proses demokrasi guna menjamin asas langsung,umum, bebas,rahasia,jujur dan adil karena keberhasilan terselenggaranya psu ini ditentukan oleh kondusifitas dan keamanan yang menjadi tugas bersama.
Indra Gunawan, menekankan 4 point pada apel gelar pasukan ini, antara lain :
Baca Juga: 16 RT di Jakarta Timur Terendam Banjir Akibat Sungai Ciliwung Meluap
1.Netralitas dari aparat,sebagai aparat sudah semestinya menjadi contoh yang baik bagi masyarakat kerena kita sebagai aparat memiliki tugas untuk menjaga keamanan serta tegak lurus pada netralitas.
2.Sigap dan waspada,diharapkan aparat senantiasa sigap dan selalu waspada terhadap apapun yang terjadi dilapangan,selama pengamanan PSU berlangsung.
3.Menjujung sinergitas, dengan menjujung sinergitas antara personel saling berkordinasi dengan pihak penyelenggara pemilu,maka kelancaran selama PSU akan berjalan dengan baik dan maksimal.
Baca Juga: Ruben Dias dan Manchester City Capai Kesepakatan Perpanjangan Kontrak Baru
4.Tegas dan humonis,sebagai aparat tegas dalam menindak pelanggaran atau ancaman keamanan saat bertugas merupakan suatu kewajiban,namun tetap diiringi sifat yang humonis saat bertugas dilapangan.
"Saya menghimbau agar semua ASN,TNI/Polri dan unsur lainnya dapat bersikap netral pada PSU ini dan dalam pengamanan berjalan tertib,aman serta kondusif sehingga masyarakat merasa tenang saat menentukan hak pilihnya."Harapnya.(*)