KALTENGLIMA.COM - Merespons kondisi ruas jalan nasional arah Kereng Pangi-Sampit yang terputus akibat gorong-gorong jebol karena banjir di KM 18 Kereng Pangi, Kabupaten Kotawaringin Timur pada Sabtu, 20 September 2025.
Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran langsung turun ke lapangan untuk meninjau kondisi sekaligus memastikan langkah percepatan penanganan.
Baca Juga: DPRD Barito Utara Gelar Rapat Paripurna Masa Sidang I Terkait Raperda APBD Perubahan Tahun 2025
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga berkoordinasi dengan Balai Jalan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) agar perbaikan segera dilaksanakan sehingga jalur strategis penghubung antarwilayah dapat kembali difungsikan.
“Kita ambil langkah segera agar jalan yang terputus ini cepat ditangani. Jalur ini adalah urat nadi transportasi masyarakat, maka kita tidak boleh menunda,” tegas Gubernur Agustiar Sabran.
Baca Juga: Polres Barito Utara Amankan Dua Pelaku Peredaran 53 Gram Sabu di Muara Teweh
Akibat meluapnya air, kondisi jalan saat ini tidak dapat dilalui baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Putusnya jalur utama tersebut berdampak pada terganggunya arus transportasi antara Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kota Palangka Raya.
Gubernur menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kalteng akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait serta mengerahkan segala upaya agar akses transportasi masyarakat segera pulih.
***