"Ini bukan masalah dengan standar yang jelas. Sebagian orang mungkin menyuarakan kekhawatiran, sementara yang lain mungkin membiarkannya begitu saja. Saya telah menyaksikan reaksi tersebut dengan perasaan campur aduk, tetapi pada akhirnya, penontonlah yang memutuskan," jelasnya.
Baca Juga: MPR Minta Pemerintah Pastikan Santri dapat Jatah Makan Bergizi Gratis
Dilansir dari Koreaboo, Hwang mengungkapkan bahwa mencari aktor yang sesuai dengan peran yang ia tulis bukanlah tugas yang mudah.
Ia mengakui tidak menduga kritik terhadap TOP akan sebesar ini.
"Saya membutuhkan seseorang yang dapat memerankan karakter rapper bermasalah dengan latar belakang narkoba, sebuah cerita yang mencerminkan isu nyata di masyarakat. Setelah audisi yang panjang, nama TOP muncul," ungkapnya.
"Meskipun saya awalnya ragu, saya melihat bahwa perannya ini selaras dengan pengalaman hidupnya. Saya pikir, setelah enam hingga tujuh tahun berlalu, publik mungkin lebih menerima kehadirannya kembali. Namun, ternyata kontroversinya masih sangat sensitif," tambahnya.
Baca Juga: Benarkah Pil Kontrasepsi Bisa Pengaruhi Emosi Seseorang?
Di sisi lain, Hwang menyatakan bahwa ia ingin memberikan ruang bagi aktor untuk membuktikan diri mereka melalui karya.
"Saya percaya, tugas saya sebagai sutradara adalah memberikan kesempatan untuk menunjukkan perubahan. Pada akhirnya, keputusan apakah mereka layak diterima lagi ada di tangan publik," tandasnya.
Squid Game 2 melanjutkan kisah Gi Hun (Lee Jung Jae) yang kembali ke permainan mematikan untuk embalas dendam, berhadapan dengan Front Man (Lee Byung Hun).