entertainment

Ayah Mendiang Kim Sae Ron Ungkap Fakta Baru: Konten Seorang Youtuber Ini Bikin Anak Tertekan

Selasa, 18 Februari 2025 | 08:40 WIB
Ayah mendiang Kim Sae Ron mengungkapkan fakta baru (Instagram/@ron_sae)

KALTENGLIMA.COM – Kematian aktris Kim Sae Ron masih menjadi perbincangan hangat, terbaru sang ayah dari mendiang mengungkap fakta baru.

Ayah mendiang Kim Sae Ron mengungkapkan bahwa ada salah satu konten YouTuber ini memberikan tekanan psikologis kepada sang anak.

Baca Juga: Mahasiswa Demo Bawa Poster Mayor Teddy dalam Aksi Indonesia Gelap di Patung Kuda, Apa Isinya?

Ayahnya mengungkapkan hal tersebut kepada Kwin Younngchan mantann comedian yang saat ini menjadi profesor di Universitas Oikos di US dan profesor tamu di Universitas Seni & Kebudayaan Seoul.

"Aku telah ngobrol banyak dengan ayah mendiang. Beliau mengatakan padaku bahwa konten seorang Youtuber A (bukan inisial) memberikan tekanan berat kepada psikologis Kim Saeron." Ujar Kwon Young Chan pada Senin, 17 Februari 2025.

Baca Juga: Asisten III Setda Barut Hadiri Musrenbang RKPD 2026 Kecamatan Lahei : Prioritaskan Pembangunan Kesehatan, Pendidikan, dan Infrastruktur

Setelah muncul berita meninggalnya Kim Saeron, youtuber A ini menghapus dan/atau memprivate semua kontennya yang terkait dengan Kim Saeron.

Kwon Youngchan menanggapi hal itu, "A pernah merilis video tentang informasi yang dia dapatkan terkait Kim Saeron yang kerja paruh waktu di cafe karena kesulitan keuanhan. Tindakan seperti ini (merilis video) adalah suatu pelanggaran privasi yang berat dan menyakiti psikologis. Semua orang pasti pernah sekali dua kali melakukan kesalahan. Mendiang kala itu kerja paruh waktu untuk menghidupi dirinya sendiri di saat dia menjalani hukuman dan merenungkan kesalahannya. A melalui videonya mempertanyakan keseriusan renungan yang dilakukan mendiang, sehingga membuat Youtuber jahat dan netizen ikut-ikutan menghujat."

Baca Juga: Pusing WiFi LOS atau Merah? Nggak Perlu Panik Dulu, Ini Cara Mengatasinya

“Video yang terkait mendiang telah dihapus dari channel Youtube A, tetapi kami sedang mengumpulkan materi terkait. Keluarga yang berduka mengatakan mereka akan menghubungi kami setelah pemakaman. Jika keluarga ingin mengajukan somasi atau mengajukan pengaduan ke Komisi Arbitrase Pers, kami berencana untuk memberikan berbagai jenis dukungan secara cuma-cuma,” ungkapnya.

"Tindakan A sudah melewati batas tidak hanya atas persaingan jumlah viewers, tapi sudah menghancurkan hidup seseorang. Melalui insiden kali ini, diperlukan diskusi sosial untuk membahas perlindungan privasi artis dan aturan konten jahat. Agar pilihan ekstrim yang diambil Kim Saeron ini tidak sia-sia, masyarakat kita harus berbenah menuju arah yang lebih baik." Pungkasnya. ***

Tags

Terkini

Gracia Lulus, Freya Jadi Kapten Baru JKT48

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:23 WIB