Penggemar OMEGA X Berpendapat Bahwa CEO Wanita Tidak Merawat Grup Dengan Baik

KALTENGLIMA.COM - Mengingat kontroversi baru-baru ini atas grup OMEGA X, terungkap bahwa grup tersebut sudah memiliki masalah dengan agensi mereka sebelum pelecehan verbal dan fisik yang diterima grup di LA yang diungkapkan kepada publik.

Pada 24 Oktober 2022 lalu, SBS merilis video terkait tuduhan bahwa CEO wanita OMEGA X memukul para anggota selama tur dunia mereka.

Sehari sebelumnya, seorang penggemar OMEGA X turun ke media sosial untuk membagikan kesaksian mereka yang mengejutkan tentang CEO agensi yang melecehkan para anggota.

Baca Juga: Setelah insiden LA, OMEGA X Ungkapkan Kembali ke Korea Menggunakan Dana Pribadi Mereka

Dalam video tersebut, CEO wanita terlihat dengan jelas meneriaki para anggota dan mengatakan penghinaan seperti, "Mengapa menurut Anda XX seperti Anda pantas dicintai oleh orang-orang? XX yang tidak tahu apa artinya dicintai itu dicintai. Aku tahu bagaimana XXing menghitungmu."

Dia terus meneriaki salah satu anggota, yakni Jaehan, yang sedang duduk dengan gejala panik, dan berteriak, "Bangun. Jika kamu sakit seperti ini setiap hari, berhentilah menjadi idola."

Setelah insiden tersebut mendapat perhatian publik setelah video pelecehannya dirilis, banyak netizen yang terkejut dengan perilaku CEO dan mengkritiknya atas tindakannya.

Baca Juga: OMEGA X Membatalkan Penerbangan Mereka Kembali ke Korea

Namun demikian, CEO wanita tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda penyesalan, melainkan bersikeras bahwa orang yang mengekspos video tersebut adalah pembenci perusahaan.

Selain itu, dia bersikeras bahwa SBS melacak orang yang membocorkan video dan mengklaim bahwa agensi telah memperlakukan anak laki-laki dengan baik.

CEO wanita tersebut mengklaim, "Jika Anda melihat aplikasi V atau komentar, semua orang mengatakan bahwa tidak ada perusahaan yang begitu peduli dengan para anggotanya."

oBaca Juga: Agensi OMEGA X Mengeluarkan Pernyataan Resmi Terkait Tuduhan Pelecehan Member

Namun, penggemar menyatakan bahwa mereka telah menyaksikan perlakuan buruk dari para anggota selama siaran langsung, yang sangat berbeda dari apa yang dikatakan oleh CEO wanita tersebut.

Pada bulan Agustus 2022 lalu, Hwi Chan mengatakan, "Saya akan mengatasi situasi apa pun" di situs web klub penggemar resmi yang hanya dapat dilihat oleh penggemar.