Jolnatan sempat protes ke wasit saat smes Jonatan di depan net diblok. Wasit menganggap Jonatan melakukan pelanggaran. Skor 10-15 untuk Ginting.
Baca Juga: Pj Bupati Mura Hermon Silaturahmi ke Kompi Senapan C
Ginting banyak melakukan kesalahan sendiri pada gim ini. Smes lurus Jonatan ke sisi backhand Ginting membuatnya unggul 18-15.
Pengembalian servis Ginting yang terlalu kencang membuat Jonatan unggul 21-15 pada gim pertama.
Ginting unggul 2-0 lebih dulu, namun Jonatan mengejar dan berbalik unggul 4-2 pada awal gim kedua.
Baca Juga: Kebersamaan Warga dengan Anggota Satgas TMMD Reg Ke-119 Kodim 1013/Mtw
Adu drive terjadi. Baik Ginting maupun Jonatan sama-sama tanggung dalam permainan itu. Namun dalam adu drive yang keuda, Ginting jadi pemenang.
Jonatan melakukan dua kesalahan beruntun dengan pengembalian yang terlalu panjang. Ginting mendekat dengan 9-10.
Eror dilakukan Ginting dengan gagal memanfaatkan bola tanggung di depan net. Sambaran Ginting menyangkut di net, Jonatan unggul 11-9 pada interval gim kedua.
Baca Juga: Carolina Marin Juara Tunggal Putri All England 2024
Usai interval Ginting masih terjebak dengan kesalahan-kesalahannya sendiri.
Pada poin-poin krusial, backhand drive Ginting menyangkut di net. Jonatan meraih championship point 20-14.
Jonatan akhirnya memenangkan pertandingan usai kalahkan Ginting 21-14. Jonatan menang setelah menyambar bola tanggung pengembalian Ginting di depan net.
Baca Juga: Mengapa Luar Angkasa Gelap Padahal Ada Banyak Bintang? Ini Penjelasannya
Jonatan Christie untuk kali pertama mencatatkan nama sebagai juara All England.
Artikel Terkait
Jadwal Final All England 2024: Fajar/Rian, Ginting dan Jonatan Wakili Indonesia
Idap Stiff Person Syndrome, Begini Kondisi Terkirini Celine Dion
Impor Jagung Disetop, Ini 3 Alasan Utamanya
Xavi Beberkan Alasan Jual Antoine Griezmann
Atletico Madrid dan Barcelona Sama-Sama Percaya Diri Akan Raih Kemenangan
Perlu Upaya Cegah Bullying di Sekolah, Ini Harapan Dewan