Kemudian, Terzic kembali ke kursi pelatih permanen di Signal Iduna Park menjelang musim 2022/2023.
Baca Juga: Daftar 10 Tersangka Korupsi Timah yang Ditangani Kejagung
Mengingat pencapaiannya sejauh ini, keputusan Terzic mundur merupakan sebuah kejutan.
Terzic menyebut keputusan hengkang sudah dimulai pasca timnya kalah di final Liga Champions atas Real Madrid di Stadion Wembley.
Saat itu, dia meminta bertemu dengan petinggi klub untuk menyampaikan keresahan dan pertimbangannya.
Baca Juga: Dewan Ingatkan PPK Murung Raya Jaga Netralitas
"Setelah 10 tahun di BVB, termasuk lima tahun sebagai staf pelatih dan 2,5 tahun sebagai pelatih kepala, aku merasa era baru klub harus dimulai dengan pelatih baru di pinggir lapangan," ujar dia.
"Mereka yang dekat denganku tahu bahwa ini keputusan yang sangat sulit bagiku dalam beberapa pekan terakhir. Tapi setelah melakukan diskusi intensif, keputusanku tidak berubah," kata dia.
Artikel Terkait
Jay Idzes Ditaksir Torino Setelah Tampil Gemilang di Venezia
Gegara Judi Online hingga Pornografi, Menkominfo Ancam Akan Tutup Telegram dan X di Indonesia
Presiden Jokowi Minta PON 2024 Dilaksanakan Tepat Waktu
Ajak Sukseskan Pilkada Aman dan Damai
Pembangunan Strategis Harus Tepat Waktu