Panjoj dibawa keluar lapangan dengan tandu. Tugasnya sebagai hakim garis pada akhirnya gantikan wasit pinggir yakni Ricardo Fabian.
The New York Times melaporkan bahwa suhu di area stadion sangat panas, mencapai 91 derajat dengan kelembapan 51 persen.
Laporan ini menyebut suhu berasa 101 derajat farenheit dan Panjoj berada di bagian lapangan yang terik.
Otoritas penyelenggara Copa America 2024 sedari awal menyadari bahwa faktor cuaca jadi tantangan.
Sebab, gelaran ini terjadi pada musim panas. Suhu dan kelembapan yang tinggi dapat perhatian khusus.
Sebelum kasus Panjoj, cuaca panas juga telah 'memakan' korban. Bek Timnas Uruguay, Ronald Araujo, tidak bisa melanjutkan laga babak kedua karena panas dan dehidrasi.
Artikel Terkait
Anji Bantah Tudingan Rapper Sexy Goath Tentang Juliette Angela
Daftar dan Jadwal Lengkap 16 Besar Euro 2024
Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Babak Ketiga
Setahun Tanpa Ameer, Nadzira Shafa Ceritakan Momen Berat
Bumdes Tarung Pio Desa Dirung Lingking Wakil Murung Raya ke Tingkat Provinsi Kalteng