KALTENGLIMA.com, Muara Teweh- Tiga fraksi pendukung di DPRD Barito Utara mempertanyakan upaya Pemerintah Kabupaten Barito Utara dalam mengoptimalkan dan memaksimalkan pendapatan daerah melalui pajak daerah dan retribusi daerah.
Ketiga fraksi yang mempertanyakan apa upaya pemerintah dalam pempandangan umum fraksi mereka antara lain, Fraksi Kebangkitan Bangsa, Fraksi Gerindra dan Fraksi gabungan Amanat Rakyat Karya Sejahtera (ARKS).
Baca Juga: Penipu Jessica Iskandar, Christoper Steffanus Budianto Berhasil Ditangkap di Thailand
Terkait pentanyaan ini, Plt Sekda Barito Utara, Drs Jufriansyah pada rapat paripurna III, Senin 20 November 2023 kemarin, menjelaskan, bahwa upaya Pemerintah Kabupaten Barito Utara dalam mengoptimalkan dan memaksimalkan pendapatan daerah melalui pajak daerah dan retribusi daerah, dilakukan melalui perbaikan sistem perpajakan dari sistem manual ke sistem berbasis teknologi.
Pemkab Barut katanya, melakukan pembaruan regulasi pajak dan retribusi dengan menyesuaikan perkembangan zaman dan kondisi perekonomian.
Baca Juga: Hasil Piala Dunia U-17: Kalahkan Ekuador 3-1, Brasil jadi Tim Pertama Lolos ke 8 Besar
"Memaksimalkan proses pemungutan dan penagihan pajak daerah dan retribusi daerah, melakukan pemutahiran dan updating objek pajak daerah," kata Drs Jufriansyah.
Selain itu Pemkab Barut juga melakukan penyuluhan dan sosialisasi tentang pentingnya membayar pajak daerah dan retribusi daerah.
Hal terpenting lagi adalah, meningkatkan kualitas pelayanan sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, dan menggali potensi objek pajak baru dan wajib pajak baru yang telah memenuhi syarat objek dan subjek pajak. (*)
