KALTENGLIMA.COM - Sudah bukan rahasia lagi kalau Google memantau aktivitas pengguna saat menggunakan layanannya, bahkan ketika riwayat lokasi sudah dinonaktifkan. Ini mungkin salah satu alasan mengapa pengguna sering melihat iklan produk yang baru saja mereka bicarakan.
Namun, ada cara untuk menghentikan Google melacak aktivitas kita. Dikutip dari Cnet, berikut langkah-langkahnya:
1. Buka laman Google.com dari browser desktop atau mobile;
2. Masuk ke akun Google;
3. Pilih menu "Manage your Google Account";
Baca Juga: Jenis Mobil dan Motor ini Bakal Dilarang Isi Pertalite!
4. Pada "Privacy & Personalization", pilih "Manage your Data & Personalization";
5. Scroll ke bawah hingga menemukan menu "Activity Controls", lalu pilih "Manage your Activity Controls";
6. Geser toggle pada boks "Web & App Activity" untuk mematikannya;
7. Akan muncul pemberitahuan untuk memastikan pengguna memahami konsekuensi dari menonaktifkan pengaturan ini, lalu pilih "Pause".
Setelah langkah ini dilakukan, fitur pelacakan Google akan dimatikan. Pengguna tidak akan melihat iklan dan rekomendasi penelusuran yang relevan.
Baca Juga: Kini Transfer Foto dari Google Photos ke iCloud Akan Lebih Mudah!
Namun, iklan yang tampil mungkin kurang relevan dan rekomendasi penelusuran kurang bermanfaat. Pengalaman personal tidak akan didapat lagi setelah fitur ini dinonaktifkan.
Meskipun pelacakan dimatikan, data yang sudah tersimpan sebelumnya tidak akan terhapus. Ini berguna karena Google tidak akan menyimpan informasi baru di masa depan.
Google mengumpulkan berbagai data dari penggunanya melalui produk seperti Gmail, Google Search, dan ponsel Android.
Baca Juga: Simak di Sini! Cara Melacak Lokasi Orang dengan Nomor HP, Email hingga Google Maps
Berikut beberapa data yang dikumpulkan :
- Nama, jenis kelamin, dan tanggal lahir
- Nomor ponsel pribadi
- Pencarian di Google
- Situs yang dikunjungi
- Preferensi pengguna, seperti olahraga dan makanan
- Tempat kerja
- Tempat tinggal
- Video yang ditonton
Artikel Terkait
Fitur Baru Spotify: Beri Komentar dan Diskusikan Podcast Kesukaanmu!
Samsung Galaxy Z Flip6 Resmi Rilis, Apa Bedanya dengan Galaxy Z Flip5 ?
Ini Cara Apple agar iPhone 16 Laku di Pasaran setelah iPhone 15 Gagal Total