Starlink Bakal Bisa Nyambung ke HP, Catat Tanggalnya

KALTENGLIMA.COM - Elon Musk akhirnya berhasil mewujudkan visinya untuk menghadirkan layanan internet Starlink langsung ke ponsel masyarakat melalui fitur direct-to-cell. Hal ini diumumkan melalui laman resmi Starlink, di mana telah tersedia tab khusus untuk layanan tersebut.

Dikatakan bahwa kemampuan pengiriman pesan teks akan dimulai pada 2024, meski belum ada tanggal spesifik. Sementara itu, layanan voice & data serta konektivitas perangkat IoT direncanakan mulai berjalan pada 2025.

Dalam penjelasannya, Starlink menyebut layanan ini akan memberikan kemudahan akses teks, suara, dan data untuk ponsel berbasis LTE di seluruh dunia.

Baca Juga: Turun Drastis! Segini Harga iPhone 13 dan iPhone 15 di Indonesia Sekarang

Satelit Starlink direct-to-cell dirancang untuk tetap dapat terhubung di mana pun pengguna berada, baik di darat, danau, maupun perairan pesisir. Selain itu, fitur ini juga akan memungkinkan konektivitas perangkat IoT dengan standar LTE yang umum digunakan.

Meski begitu, layanan direct-to-cell sempat memicu kontroversi, terutama dari operator jaringan seluler tradisional. Mereka khawatir fitur ini akan mengancam keberlangsungan bisnis mereka.

Sebelumnya, Komisi Komunikasi Federal (FCC) pernah memberikan izin sementara kepada Starlink untuk mengaktifkan fitur ini di wilayah Amerika Serikat yang terkena badai Helene. Izin tersebut diberikan dalam situasi darurat untuk memulihkan konektivitas masyarakat yang terdampak bencana.

Baca Juga: Redmi Turbo 4: Bocoran Spesifikasi yang Bikin Penasaran

FCC mengungkapkan bahwa izin sementara tersebut bertujuan untuk menguji coba kemampuan Starlink direct-to-cell sekaligus membantu masyarakat di daerah yang mengalami gangguan internet. Kini, tampaknya izin permanen telah dikantongi oleh Starlink, karena layanan ini sudah dipromosikan secara resmi.

Menariknya, pengumuman ini datang tak lama setelah Donald Trump memenangkan Pilpres AS, memunculkan spekulasi bahwa kedekatan Musk dengan Trump mungkin akan mempermudah perusahaan-perusahaannya menghadapi hambatan regulasi di masa depan.