Kronologi Warga Terseret Arus Saat Berenang di Sungai, Korban Belum Ditemukan

KALTENGLIMA.COM- Seorang penambang Pasir tradisional yang biasa menambang pasir di sungai Brantas di Blitar bernasib tragis.

Ia dikabarkan hilang saat mandi akibat terseret arus sungai terpanjang di Jawa Timur.

Lokasi tempat korban hilang terseret aliran air sungai Brantas berada di Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar.

Baca Juga: Konsep Perencanaan Pembangunan, Bupati Perdie : Kesepakatan dan Komitmen Bersama

Informasi yang dihimpun dari Facebook Radio Patria menyebutkan bahwa korban Samsudin, (42) hilang terseret arus saat berenang di Sungai Brantas.

Warga Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar ini saat kejadian sedang mandi di Sungai Brantas setelah bekerja menambang pasir bersama rekan-rekannya sampai akhirnya hilang terseret arus Sungai Brantas.

Hal itu dibenarkan Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Achmad Rochan. Menurutnya dari keterangan anak korban, menyebutkan bahwa pada Kamis, 16 Maret 2023 sekitar pukul 12.00 WIB, Samsudin dan teman-temannya istirahat setelah bekerja.

Baca Juga: Kim Seon Ho Menolak Tawaran Untuk Membintangi Drama Sejarah 'Haesi's Shinru'

“Sekitar jam 12 siang korban dan teman-temannya istirahat bekerja, kemudian mandi di sungai. Setelah menyeka badan dengan sabun, Korban yang awalnya hanya mandi di tepi sungai kemudian berenang ke bagian tengah sungai,” beber Rochan.

Pada saat ia berenang ke bangian tengah sungai, arus sungai Brantas sangat deras dan kuat sampai akhirnya membuat korban terseret arus air.

Baca Juga: Polda Kalteng Siap Siaga Antisipasi Karhutlaa

“Selanjutnya para saksi melihat korban terbawa arus sungai ke arah barat dalam kondisi seperti orang berenang,” ujar Rochan.

Setelah terseret arus sejauh kurang lebih 150 meter, kprban lantas berteriak meminta tolong kepada teman-temannya yang bekerja sebagai penambang pasir Tradisional.

Bahkan beberapa teman kerja Samsudin sempat terjun ke dalam sungai untuk membantu, namun gagal menyelamatkannya dari arus sungai Brantas yang kuat.