KALTENGLIMA.com, Muara Teweh - Warga Desa Sei Liju Kecamatan Teweh Timur minta penanganan kerusakan jalan Kabupaten menuju Benangin, Ibukota kecamatan.
Pasalnya Kerusakan jalan sepanjang 9 km di Desa Sei Liju itu sudah berlangsung lama. Kondisinya parah dan sulit dilewati. Apalagi di sejumlah titik terdapat lobang menyerupai kubangan.
Baca Juga: Selamat! Raih Juara SEA Games 2023, Timnas Indonesia U-22 dapat Bonus
Keluhan warga Sei Liju beralasan, karena rusaknya jalan mereka sulit mengangkut hasil bumi menuju ibukota kecamatan dan ke ibukota kabupaten.
Mereka meminta intnasi dinas terkait segera menangani perbaikan di jalan itu.
Sugema, Ketua RT.4, kepada Kaltenglima.com mengatakan, di jalan Kabupaten itu terdapat 10 titik parah. Malah tiga diantara titik parah terdapat kubangan yang sangat dalam.
Baca Juga: Hui PENTAGON Ungkap Keinginannya Membuat Lagu Bareng ZB1
"Akibat kerusakan jalan itu, sudah 5 bulan berjalan, warga masyakat Desa Sei Liju tidak bisa menggunakan kendaraan Roda 4 dan 6 untuk mengangkut hasil bumi dan keperluan lain ke Benangin," ujar Sugema.
Warga lainnya, Sukirman, meminta dinas intansi terkait segera meninjau dan memperbaiki jalan tersebut dalam waktu segera.
"Kami warga sudah habis kesabaran karena akses jalan rusak parah. Kalau untuk memperbaiki seadanya hampir setiap hari kami lakukan. Makanya minta segera diperbaiki, agar bisa jual hasil panen petani," timpalnya.
Baca Juga: Bukan Orang Ketiga, Ini Alasan Desta Mahendera Gugat Cerai Natasha Rizky
Baca Juga: DPRD Barut Minta Tunjangan Nakes di Pedalaman di Kaji Ulang, Waket I : Harus Mendapat Perhatian
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Barito Utara, Iman Tofik dikonfirmasi media ini melalui sambungan percakapan whatApps, Kamis 18 Mei 2023, mengatakan, perbaikan jalan kabupaten di Kecamatan Teweh Timur sudah diprogramkan, dan dalam waktu segera dikerjakan.