KALTENGLIMA.COM – Konser ‘We All Are One’ sedang ramai menjadi perbincangan para kpopers, karena belum juga digelar. Kekinian, nama Park Jaihun trending di twitter, sebagai orang yang paling bertanggungjawab. Ia dituding menipu.
Berdasarkan informasi dari live Instagram EXOL Indonesia, Park Jaihyun ini kabur saat perwakilan dari EXOL Indonesia datang ke hotel tempatnya menginap untuk meminta tanda tangan diatas materai sebagai perjanjian bahwa ia akan mengembalikan dana customer full, dan yang bersangkutan tidak ada ditempat.
Sampai saat ini, CEO dari acara tersebut masih menjadi buronan dan masih dalam pencarian.
Baca Juga: Konser ‘We All Are One’ Rilis Pernyataan Tanggal Baru dan Opsi Refund
Berawal dari penundaan konser yang seharusnya digelar pada 10 – 12 November 2022 dan menggundang banyak idol ternama. Para pemegang tiket pun merasa kecewa. Pasalnya konser tersebut diumumkan ditunda hingga Januari 2023 pada H-6 acara.
Para pemegang tiket yang merasa kecewa menaikan hastag #weallareone_refundourmoney untuk menuntut hak mereka.
Pada tanggal 10 November 2022, pihak promotor mengumumkan tanggal baru untuk konser dan opsi penggembalian dana.
Baca Juga: Konser ‘We All Are One’ dikabarkan Batal, Benarkah?
Tanggal konser di ubah menjadi tangga 28-29 Januari 2023 dan opsi penggembalian dana akan Segera ditentukan dan akan di umumkan minggu depan melalui akun resmi We All Are One.
Kemudian, pada 11 November 2022, nama Park Jaihyun menjadi trending topic di Twitter karena menjadi buronan kpopers.
Park Jaihyun diduga telah melakukan penipuan kepada para penonton dan pembeli konser We All Are One.
Baca Juga: Demi Keselamatan, Konser We All Are One ditunda Hingga Januari 2023
Para kpopers di Twitter pun protes dan menuliskan kekecewaannya hingga menjadi trending topic.
Menurut kabar yang beredar, CEO dari acara tersebut kabur dan semua promotor konser tersebut tidak ada yang berasal dari Indonesia.
Artikel Terkait
Terungkap, Sri Mulyani Beberkan Alasan Harga Rokok Naik
Apakah Kerja BLU Mempengaruhi Hasil Seleksi PPPK Nakes 2022, Simak Penjelasannya
Tidak Hanya Lakukan Kekerasan, CEO Spire Entertainment Juga Paksa Member OMEGA X Tampil Saat Positif COVID-19
Wallpaper Ponsel Joy Red Velvet Menjadi Topik Hangat
WNI di Amerika Serikat Tewas Ditembak, Ini Identitas Korban