KALTENGLIMA.COM - Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, mengumumkan pada Jumat (26/7) bahwa ia akan kembali ke Butler, Pennsylvania, tempat di mana dia nyaris tewas dalam percobaan pembunuhan yang mengakibatkan luka di bagian telinga.
"SAYA AKAN KEMBALI KE BUTLER, PENNSYLVANIA, UNTUK RALLY YANG BESAR DAN INDAH," tulis Trump di situs Truth Social miliknya.
Namun, Trump tidak memberikan detail tentang waktu atau lokasi pasti dari rally tersebut.
Baca Juga: Daftar Atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Cabor Bulutangkis Terbanyak
Sementara itu, Kamala Harris dengan cepat mengonsolidasikan dukungan Demokrat setelah Presiden Joe Biden menunjuknya untuk menggantikan posisinya.
Beberapa jajak pendapat publik pekan ini menunjukkan Harris mulai mengejar ketertinggalannya dari Trump, menurut laporan Reuters.
Jajak pendapat Wall Street Journal pada Jumat menunjukkan Trump memperoleh dukungan 49%, sementara Harris mengumpulkan 47% dukungan, dengan margin kesalahan tiga poin persentase.
Jajak pendapat pada awal bulan ini menunjukkan Trump mengungguli Biden dengan 48% berbanding 42%.
Baca Juga: 500 Unit AION Y Plus Siap Landing di Indonesia
Mantan Presiden AS, Barack Obama, dan istrinya Michelle menyatakan dukungan mereka untuk Kamala Harris pada Jumat.
Obama mengikuti langkah sejumlah tokoh Demokrat terkemuka yang mendukung pencalonan Harris untuk Gedung Putih setelah Biden, 81 tahun, mundur dari pencalonan.
"Kami menelepon untuk menyampaikan bahwa Michelle dan saya sangat bangga mendukung Anda. Kami akan melakukan segala hal yang kami bisa untuk membantu Anda memenangkan pemilihan ini dan menuju Ruang Oval," kata Obama kepada Harris melalui panggilan telepon yang diunggah dalam video daring oleh tim kampanye.
Artikel Terkait
Lakukan Pembunuhan Keji, 6 Mantan Mahasiswa Malaysia Dihukum Mati
Negara Tetangga RI Darurat DBD, Tembus 10.000 Kasus
Daftar Pasport Terkuat di Dunia 2024, Indonesia Urutan Berapa?