KALTENGLIMA.COM - Sebanyak 242 penumpang dan kru pesawat Air India yang jatuh beberapa menit setelah lepas landas dari Ahmedabad, India, dipastikan meninggal dunia.
Pesawat dengan tujuan Bandara Gatwick di London ini mengalami kecelakaan tragis pada Kamis, 12 Juni, ketika menabrak asrama mahasiswa kedokteran di luar area bandara pada waktu makan siang.
Lokasi jatuhnya pesawat berada di kawasan permukiman padat penduduk, yang memperparah jumlah korban. Kepala polisi setempat, G.S. Malik, mengonfirmasi bahwa sebanyak 204 jenazah telah berhasil ditemukan dari lokasi kejadian.
Baca Juga: Polisi Amankan Dua Jerigen Ciu dari Warung Penjual Miras Ilegal di Bogor
Namun, jumlah tersebut termasuk korban dari dalam pesawat maupun warga yang berada di darat saat kecelakaan terjadi. Tidak ada laporan mengenai korban selamat.
Kementerian kesehatan negara bagian juga meminta keluarga korban untuk memberikan sampel DNA guna membantu proses identifikasi.
Berdasarkan data dari Air India, penumpang terdiri atas 217 orang dewasa, 11 anak-anak, dan dua bayi, dengan kewarganegaraan beragam, yaitu 169 warga India, 53 warga Inggris, tujuh warga Portugal, dan satu warga Kanada.
Baca Juga: Dua Pelaku Spesialis Ganjal ATM di Minimarket Depok Berhasil Ditangkap Polisi
Puing-puing pesawat Boeing 787-8 Dreamliner tampak berserakan di sekitar bangunan tempat pesawat menghantam, dengan bagian ekor tersangkut di atap gedung.
CNN News-18 melaporkan bahwa pesawat jatuh tepat di atas ruang makan asrama B.J. Medical College dan menewaskan sejumlah mahasiswa kedokteran.
Ini merupakan kecelakaan fatal pertama yang melibatkan pesawat Dreamliner, jenis pesawat modern yang mulai beroperasi pada tahun 2011.
Pesawat naas tersebut pertama kali terbang pada tahun 2013 dan resmi bergabung dengan armada Air India pada Januari 2014.